Bazar UMKM Polres Buleleng, Jajakan Plongos hingga Buah Bekul
Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana
Polres Buleleng
Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara tahun 2024
Car Free Day (CFD) Singaraja
SINGARAJA, NusaBali - Polres Buleleng menggelar bazar usaha mikro kecil menengah (UMKM) produk lokal daerah tersebut sebagai upaya mendukung peningkatan perekonomian masyarakat pada Minggu (16/6).
"Selain mengangkat UMKM, bazar dilakukan guna memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara tahun 2024. Pelaksanaan bazar juga sekaligus mengenalkan potensi dari masing-masing wilayah Polisi Sektor (Polsek)," kata Kapolres Buleleng Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ida Bagus Widwan Sutadi di Singaraja.
Ia menjelaskan, produk yang dikenalkan kepada masyarakat seperti olahan pangan maupun kerajinan tangan. Polres juga menghadirkan berbagai jenis makanan sekaligus memperkenalkan kekhasan produk pada masing-masing kecamatan.
"Seperti di Kecamatan Seririt ada 'plongos', di Kecamatan Tejakula ada garam yang memiliki khasiat luar biasa yang bahkan di ekspor keluar daerah, dari Kecamatan Banjar ada kerajinan tangan, dari Desa Tigawasa ada dupa dan buah bekul,” ungkapnya.
Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana yang hadir dalam kesempatan itu mengapresiasi apa yang dilakukan Polres Buleleng dalam memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara tahun 2024.
Diadakannya bazar UMKM yang dirangkaikan dengan Gelar Pangan Murah merupakan upaya untuk mestabilkan harga bahan pokok utamanya saat menjelang hari raya keagamaan. Lihadnyana menilai, kegiatan tersebut menjadi momentum sinergi antara Pemerintah Daerah dan TNI/Polri dalam tugas menstabilkan harga bahan pokok. Hal ini sudah sesuai dengan instruksi Presiden bahwa dalam mengendalikan harga pangan dilakukan oleh seluruh pemangku kepentingan melalui kerja kolaboratif.
“Artinya HUT ke-78 Bhayangkara tidak hanya dilakukan dengan seremonial semata, namun aksi nyata Polri menyediakan pangan yang terjangkau harganya sebagai salah satu upaya pengendalian inflasi,” ujar Ketut Lihadnyana.
Pelaksanaan bazar murah di kawasan Car Free Day (CFD) Singaraja itu disambut baik masyarakat. Selain mengajak keluarga untuk berekreasi, masyarakat juga sekaligus dapat berbelanja untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga.
Seperti diungkapkan salah seorang warga Mihendrayani asal Banjar Bali, Singaraja. "Ke sini pertama kali tidak tau juga ada acara dari Polres, adanya bazar UMKM ini bagus sekali bisa membantu usaha-usaha menengah ke bawah, dari segi harga lumayan terjangkau. Bagus sih acara bazar ini jika diadakan setiap minggu,” katanya.
Momen olahraga bersama sekaligus bazar murah ini juga bertujuan untuk mempererat jalinan silaturahmi antar institusi dan masyarakat, guna menjaga soliditas dalam menyongsong Pilkada serentak 2024. Sehingga semua elemen masyarakat dapat berpartisipasi menjaga kondisi kamtibmas yang kondusif dan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan aman, damai dan lancar. 7 ant
Komentar