Gorong-gorong Diduga Jadi Tempat Tinggal, Petugas Tak Temukan Ada Penghuni di Lokasi
Gorong-gorong tersebut akan segera dibersihkan oleh Linmas Seminyak, dengan melibatkan Dinas LHK Badung.
MANGUPURA, NusaBali
Sebuah gorong-gorong di bantaran Tukad Mati, perbatasan antara Legian dan Seminyak, Kecamatan Kuta, diduga jadi tempat tinggal orang tak dikenal. Keberadaan gorong-gorong itu pun viral di media sosial (medsos).
Kasatlinmas Kelurahan Seminyak Kadek Agus Haryawan, mengaku sudah mengetahui video viral tersebut. Bahkan, petugas sempat mengecek langsung ke lokasi yang dimaksud. “Dari tanggal 12 Juni kita sudah turun melakukan pengecekan ke lapangan. Tapi sampai hari ini (kemarin), orang yang disebut tinggal di sana belum juga kami temukan,” ujarnya, Minggu (23/6) siang.
Meskipun tidak menemukan orang yang dimaksud, di lokasi tersebut ditemukan sejumlah barang yang mengindikasikan adanya aktivitas manusia. Barang-barang tersebut antara lain pakaian dan barang-barang bekas lainnya. Penemuan ini menguatkan dugaan bahwa memang ada seseorang yang pernah tinggal di tempat itu, meskipun identitas dan keberadaannya saat ini masih menjadi misteri.
Sebagai tindak lanjut dari temuan tersebut, pihak Kelurahan Seminyak telah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) BKO Kuta untuk segera membersihkan tempat tersebut. Langkah ini diambil untuk memastikan tidak ada lagi aktivitas yang tidak diinginkan di area tersebut dan untuk menjaga kebersihan serta kenyamanan lingkungan sekitar.
Agus Haryawan juga mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan medsos. Menurutnya, penyebaran informasi yang belum jelas kebenarannya dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Kami mengajak segenap masyarakat untuk lebih bijak dalam bermedia sosial. Tidak asal merepost ulang video yang sesungguhnya sudah ditindaklanjuti,” tegasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Danru Satpol PP BKO Kuta I Wayan Suantara, menegaskan bahwa timnya telah melakukan pengecekan ulang ke gorong-gorong yang dimaksud. “Namun hasilnya tetap sama, tidak ditemukan orang yang tinggal di sana. Di dalamnya hanya ditemukan sejumlah barang bekas,” jelas Suantara. Temuan ini pun, kata dia, menguatkan indikasi bahwa video viral di medsos tersebut mungkin merupakan video lama yang kembali beredar.
Senada dengan pernyataan Kasatlinmas Kelurahan Seminyak, Kadek Agus Haryawan, Suantara menegaskan akan membersihkan gorong-gorong tersebut. Pembersihan ini akan dikoordinasikan dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Badung. “Linmas Seminyak bersama unsur lainnya sudah bergerak melakukan tindak lanjut. Sekitar seminggu lalu kami lakukan pengecekan kembali. Kita tetap lakukan atensi. Untuk pembersihannya kita akan koordinasikan dengan Dinas LHK,” tegasnya. 7 ol3
1
Komentar