Hajar Portugal, Georgia Tantang Spanyol di 16 Besar
SCHALKE, NusaBali - Timnas Georgia menorehkan kemenangan pertama pada ajang Euro setelah menghajar Timnas Portugal dengan skor 2-0 di Stadion Veltins-Arena, Schalke, Kamis (27/6) dini hari.
Pada pertandingan ini, kemenangan Georgia hadir berkat gol-gol yang dicetak oleh Khvicha Kvaratskhelia dan Georges Mikautadze, di masing-masing babak.
Kemenangan ini membuat Georgia berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan empat poin dari tiga pertandingan, sementara Portugal tetap menempati posisi pertama dengan enam poin. Hasil ini juga membuat Georgia berhasil lolos ke babak 16 besar Euro 2024 setelah menjadi salah satu peringkat ketiga terbaik, sedangkan Portugal berstatus sebagai jawara Grup F.
Selanjutnya Georgia akan berjumpa Spanyol pada babak 16 besar Euro 2024 di Stadion RheinEnergie, Cologne, Jerman, Senin (1/7) pukul 03.00 Wita, lalu Portugal berhadapan dengan Slovenia di Stadion Deutsche Bank Park, Frankfurt, Jerman, Selasa (2/7) pukul 03.00 Wita. Pada babak pertama Georgia sukses menciptakan gol cepat setelah umpan Georges Mikautadze dapat dikonversikan menjadi gol oleh Khvicha Kvaratskhelia sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit dua.
Tertinggal satu gol, Portugal berupaya untuk menyamakan kedudukan, salah satunya lewat tendangan bebas Cristiano Ronaldo yang masih dapat diamankan kiper Georgia Giorgi Mamardashvili. Selanjutnya giliran Diogo Dalot yang menciptakan peluang untuk Portugal, akan tetapi sundulan yang ia lepaskan masih belum menemui sasaran. Selecao terus menggempur lini pertahanan Georgia, kali ini lewat tendangan keras Joao Palhinha, namun kembali Mamardashvili melakukan penyelamatan.
Pada sisa waktu babak pertama, Portugal terus berupaya untuk setidaknya menyamakan kedudukan, namun hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk keunggulan Georgia tetap bertahan. Memasuki babak kedua, Portugal langsung memperagakan permainan menyerang dan menciptakan peluang lewat tendangan Danilo Pereira yang masih menyamping dari gawang. Georgia berbalik memberikan ancaman melalui tendangan keras dari Kvaratskhelia, namun kali ini bola dapat diamankan kiper Portugal Diogo Costa.
Skuad asuhan Willy Sagnol mendapatkan peluang untuk menambah keunggulan setelah dihadiahi tendangan penalti karena Luca Lochoshvili dilanggar oleh Antonio Silva di kotak terlarang. Georges Mikautadze yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik setelah tendangannya tak dapat dijangkau oleh Diogo Costa sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit 57.
Tertinggal dua gol, Portugal berupaya untuk memperkecil ketertinggalannya lewat tendangan Chico Conceicao yang masih menyamping dari gawang Georgia.
Portugal pada akhir-akhir pertandingan sempat menciptakan peluang emas lewat tendangan Nelson Semedo, namun Mamardashvili kembali melakukan penyelamatan. Pada sisa waktu pertandingan, Portugal terus menggempur lini pertahanan Georgia, namun hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 untuk kemenangan Skuad Jvarosnebi tetap bertahan.
Pelatih Portugal Roberto Martinez menegaskan timnya tidak meremehkan Georgia, tetapi mengakui mereka memang pantas kalah setelah tumbang 0-2 di tangan Georgia dalam pertandingan terakhir Grup F Euro 2024 pada Kamis dini hari.
Sebelum laga itu Portugal sudah memastikan lolos ke babak berikutnya sebagai juara Grup F. Akibat pula Martinez memasukkan delapan pemain baru dalam sebelas pemain pertamanya.
“Kami tidak meremehkan Goergia tetapi memang benar mereka memainkan pertandingan terbesar dalam sejarahnya,” kata Martinez setelah Portugal menderita kekalahan kompetitif pertamanya sejak Piala Dunia 2022. "Kami memainkan pertandingan terakhir ketika kami sudah berada di puncak grup dan sulit bagi kami untuk menyamai intensitas mereka." “Kami kebobolan gol awal yang diinginkan dan dibutuhkan Georgia. Setelah itu kami tidak memiliki kejelasan, atau umpan akhir yang cukup bagus, untuk masuk ke gawang, dan kiper mereka bermain sangat baik."
"Kami tidak bisa mencetak gol yang memberi Georgia kekuatan dan keyakinan ekstra. Mereka pantas mendapatkan kemenangan," kata pelatih Portugal asal Spanyol itu. Hanya kapten Cristiano Ronaldo, Joao Palhinha dan kiper Diogo Costa yang dipertahankan sebagai starter Selecao. Martinez juga mengganti Ronaldo pada pertengahan babak kedua. Dia berjanji melakukan banyak perubahan pada laga babak 16 besar mendatang di Frankfurt pekan depan. "Tujuannya adalah membuat para pemain bersiap sebaik mungkin untuk menghadapi babak 16 besar," katanya. 7 ant
Komentar