RSUD Tabanan Siapkan Layanan Ring Jantung

Chat Lab ini merupakan bantuan Kementerian Kesehatan RI. Seharusnya alat ini sudah diterima RSUD Tabanan tahun 2024, namun tertunda karena belum memiliki gedung layanan. 

Direktur RSUD Tabanan dr Gede Sudiarta menegaskan Chat Lab akan beroperasi tahun 2025. Saat ini tengah disiapkan gedung maupun dokter syaraf yang menangani. "Chat Lab adalah bantuan pusat yang akan terima November 2024 nanti," ujarnya Minggu (30/6). 

Disebutkan, Chat Lab ini bagian dari transformasi layanan kesehatan penyakit jantung dan stroke. Alat ini penting ada karena poliklinik RSUD Tabanan per hari melayani sekitar 100 pasien penyakit jantung. "Pasien yang memerlukan tindakan pemasangan ring rata rata per bulan 10 - 15 pasien. Jadi lumayan banyak," katanya.  

dr Sudiarta membeberkan fungsi Cath Lab ini ada dua, satu untuk penyakit jatung terutama untuk pasien yang terkena serangan jantung tersumbat yang perlu tindakan pemasangan ring, seperti dilakukan di RSUP Prof Ngoerah Denpasar. 

Hanya saja sambung dia, di rumah sakit daerah penanganan dalam pemasangan ring diizinkan hanya untuk grade 1 dan 2. Jika lebih dari itu maka pasien harus ditangani di RS rujukan yang lebih kompleks seperti RS tipe A. Selain untuk penyakit jantung, Cath Lab ini nantinya juga digunakan untuk layanan penyakit stroke. "Jadi chat lab ini penting harus ada karena sesuai arahan pusat pelayanan prioritas yakni KJSU (Kanker, Jantung, Strok dan Urologi), kalau alat Urologi sudah lengkap,"terangnya.

Terkait penyiapan gedung, kebetulan RSUD Tabanan ada rencana pembangunan maka gedung yang dipakai gedung yang sudah. Gedung ini akan dimodifikasi dengan menggunakan dana operasional rumah sakit.7 des