Timnas U-22 Matangkan Variasi Permainan
Timnas Indonesia U-22 terus mengasah dan mematangkan variasi permainan pada pemusatan latihan SEA Games 2017 Malaysia, 14-30 Agustus 2017.
TANGERANG, NusaBali
Tim asuhan pelatih Luis Milla ini dilatih menerapkan transisi bermain dari menyerang ke bertahan dan sebaliknya, dengan cepat dan serangan balik yang cepat pula.
"Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi pertandingan di Malaysia nanti," tutur Bima Sakti, asisten pelatih Timnas Indonesia U-19, di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Tangerang, Rabu (9/8).
Selain teknis permainan, Bima menyebut Luis Milla juga mengantisipasi absennya beberapa pemain andalan, salah satunya bek tengah Bagas Adi Nugroho. Bagas sampai Selasa (8/8) masih pemulihan cedera lutut. Ricky Fajrin, yang biasa menjadi bek kiri, disiapkan mengisi pos bek tengah itu.
Sementara gelandang timnas U-22, Evan Dimas menyerukan rekan-rekannya agar bermain dengan rasa percaya diri di ajang tersebut. Laga-laga nanti dipastikan tidak mudah, terlebih jarak antar laga dua hari. Evan menegaskan timnya siap menjalani semua pertandingan.
"Lima pertandingan, kita siap dan yang penting kita manfaatkan setiap pertandingan. Tim pelatih tahu atur stamina," tutur Evan. "Alhamdulillah teman-teman cukup siap hadapi Sea Games di KL. Harus optimistis," kata pemain Bhayangkara FC ini.
Pemusatan latihan tahap terakhir Timnas U-22 berlangsung hingga 11 Agustus 2017. Skuat Merah-Putih tergabung di Grup B bersama Thailand, Filipina, Timor Leste, Vietnam, dan Kamboja.
Timnas dijadwalkan ke Kuala Lumpur pada Sabtu (12/8) dan melakoni laga pertama di Grup B tiga hari kemudian melawan juara bertahan, Thailand. Selanjutnya, bertemu Filipina, Timor Leste, Vietnam dan Kamboja. *ant
Komentar