nusabali

Pentas Gong Kebyar Anak-anak Duta Tabanan di PKB

Bupati Sanjaya dan Istri Berikan Dukungan

  • www.nusabali.com-pentas-gong-kebyar-anak-anak-duta-tabanan-di-pkb

TABANAN, NusaBali - Bupati Tabanan Komang Gede Saniaya didampingi istri yang Ketua TP PKK Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya, menghadiri utsawa Gong Kebyar Anak-anak Duta Kabupaten Tabanan pada pentas PKB Tahun 2024, di Panggung Terbuka Ardha Candra Art Center, Denpasar, Kamis (4/7) malam.

Tabanan diwakili oleh Sekaa Gong Anak-anak Bhineka Abhipraya, Desa Delod Peken, Tabanan. Duta seni ini tampil memukau. Tak hanya Bupati Sanjaya, dukungan juga diberikan Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan dan sejumlah kepala OPD di Tabanan. 

Gong Kebyar Anak-anak ini merupakan salah satu dari banyak inisiatif yang didukung oleh Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam memromosikan keunggulan generasi muda di bidang kesenian. Dengan partisipasi penuh dari pemerintah, acara seni seperti ini diharapkan dapat menginspirasi, mendidik, serta memotivasi generasi muda untuk tidak hanya menjadi penonton. Mereka juga agar menjadi aktor utama dalam melestarikan dan mengembangkan kekayaan budaya bangsa ini.

Dalam parade tersebut, para seniman mempertontonkan penampilan yang spektakuler. Dimulai dari Duta Kabupaten Karangasem dan dilanjutkan dengan Duta Kabupaten Tabanan yang tampil di panggung yang sama. Tabanan menyuguhkan pertunjukan memukau dimulai dengan Tabuh Kreasi bertajuk Seliwah. Tabuh ini bercerita tentang hiruk pikuk kehidupan manusia di Bali yang plural, terkadang menggeser budaya dalam lingkaran globalisasi. 

Selanjutnya, penampilan Tari Pendet Pangkung yang mempertunjukkan tarian ciptaan I Wayan Begeg. Tarian ini dilestarikan dan dikembangkan karena merupakan aset Kabupaten Tabanan yang telah membawa harum nama Tabanan tahun 1957 dan 1962 di tingkat nasional. Sebagai penampilan ketiga, pertunjukkan Dolanan Canda-Canda Tiing dengan durasi selama 30 menit ditampilkan dengan penuh semangat keceriaan dan pesan-pesan moral.

Tidak hanya menjadi ajang unjuk kebolehan seni, Utsawa Gong Kebyar Anak-Anak ini juga mencerminkan gairah komunitas yang mempunyai semangat tinggi untuk menjaga dan menghidupkan kembali tradisi leluhur Bali. Keindahan gerakan tarian, irama gong yang menghentak, serta kostum yang memukau, semuanya menambahkan semarak dalam atmosfir acara yang saat itu dipadati oleh ribuan penonton.

Pada momentum yang luar biasa itu, Bupati Sanjaya senantiasa mengajak seluruh komponen masyarakat untuk selalu memotivasi serta menghargai peran penting seni dan budaya dalam memperkaya identitas bangsa. "Acara seperti Gong Kebyar Anak-Anak tidak hanya tentang pertunjukan, tetapi juga tentang pembelajaran, kebanggaan, dan rasa memiliki terhadap nilai-nilai luhur yang kita warisi, terutama seni dan budaya yang ada di Tabanan. Jadi, banggalah jadi orang Tabanan karena banyak sekali warisan budaya yang kita miliki," ujarnya.

Keberhasilan acara ini tidak lepas dari dukungan luas yang diberikan oleh masyarakat, pemerintah, adat, seniman, serta berbagai pihak yang peduli terhadap pelestarian budaya. "Kerjasama yang solid antara semua pihak adalah kunci utama dalam memastikan bahwa seni dan budaya kita tetap menjadi kekuatan spiritual dan identitas yang kuat bagi masyarakat," imbuh Sanjaya.

Bunda Rai pada kesempatan itu juga menyampaikan apresiasinya atas penampilan anak-anak Duta Kabupaten Tabanan karena mampu memukau ribuan penonton yang memadati panggung terbuka Ardha Candra malam. Bunda Rai juga sangat antusias menyaksikan pertunjukkan dan berharap kedepannya generasi muda khususnya di Tabanan lebih termotivasi untuk selalu mengembangkan serta melestarikan budaya yang ada.@des

Komentar