Dendam 20 Tahun Der Oranje
Belanda vs Turki di Berlin, Minggu Dinihari
Belanda adalah salah satu negara kekuatan sepakbola Eropa. Der Oranje pernah juara Euro 1988, juga tiga kali jadi runner-up Piala Dunia pada 1974, 1978, dan 2010. Tapi sudah lama Belanda tidak bertaji di Piala Eropa.
BERLIN, NusaBali
Belanda dan Turki akan berjibaku dalam laga perempatfinal Euro 2024, di Olympiastadion, Berlin, Minggu (7/7) dinihari, pukul 03.00 WITA. Laga lawan Turki bisa jadi ajang ‘dendam’ Der Oranje karena sudah dua dasa warsa gagal tembus semifinal Piala Eropa.
Di atas kertas, Belanda pantas difavoritkan. Selama mampu tampil konsisten dan kembali menunjukkan permainan bagus, kemenangan Oranje atas Turki dan tiket ke semifinal seharusnya dapat diamankan.
Pemenang Belanda vs Turki akan ke semifinal untuk menghadapi pemenang antara Inggris atau Swiss. Baik Oranje maupun The Crescent-Stars (julutan Turki) sudah lama tidak mencapai babak empat besar. Karena itula, duel delapan besar ini diprediksi akan sengit.
Belanda adalah salah satu negara kekuatan sepakbola Eropa. Der Oranje pernah juara Euro 1988, juga tiga kali menjadi runner-up Piala Dunia pada 1974, 1978, dan 2010. Tapi sudah lama Belanda tidak bertaji, terutama di Piala Eropa.
Untuk masuk semifinal saja Belanda sangat kepayahan. Der Oranje terakhir kali ke semifinal pada Piala Eropa 2004. Saat itu, gagal ke final karena dikalahkan tuan rumah Portugal. Empat tahun sebelumnya, Belanda di kandang sendiri juga dikalahkan Italia di semifinal lewat adu penalti.
Kini Belanda layaknya tim medioker di Piala Eropa. Pencapaian terbaik hanya perempatfinal Euro 2008, babak 16 besar Euro 2020, dan kandas di fase grup Euro 2012. Lebih mengenaskan lagi di Euro 2016 karena gagal lolos dari babak kualifikasi.
Di sisi lain, Turki juga membidik semifinal Euro pertama sejak 2008. Ketiga itu di Austria-Swiss, Turki bermain bagus saat diperkuat Rüştü Reçber, Emre Belözoğlu, Arda Turan, Hamit Altıntop, Nihat Kahveci, dan Semih Şentürk. Tembus semifinal, Turki dikalahkan Jerman 3-2.
Saat ini kepercayaan diri Belanda dan Turki sangat tinggi. Oranje tampil meyakinkan saat menghajar tim kuda hitam Rumania 3-0. Itu kemenangan dengan skor terbesar yang diraih Belanda di Jerman 2024.
"Saya tidak punya kenangan dari Euro 2004 tapi saya ingat soal Euro 2008. Sekarang kami di sini dengan skuad yang berusaha menciptakan kenangan kami sendiri. Kemenangan atas Rumania menjadi hal yang penting," ujar striker Cody Gakpo di laman resmi UEFA.
Di sisi lain, Turki mampu menyingkirkan Austria di 16 besar dengan skor 2-1. Ini kemenangan yang berarti mengingat tim asuhan Vincenzo Montella sempat dikritik saat dikalahkan Portugal 3-0 di fase grup.
"Kemenangan itu (atas Austria) tidak bisa membuat saya tidur hingga pagi. Saya berbincang dengan Ferdi Kadıoğlu, teman sekamar saya, soal permainan bagus kami. Saya harap kami bisa terus bermain seperti itu," kata gelandang Orkun Kökçü.
Kabar bagus bagi Turki, mereka dapat menurunkan Hakan Çalhanoğlu dan Samet Akaydin yang terkena skorsing di laga melawan Austria. Tapi, pahlawan di 16 besar, Merih Demiral dikabarkan absen karena skorsing, akibat gestur selebrasi gol.*
Perkiraan Susunan Pemain
Belanda (4-2-3-1): Bart Verbruggen; Denzel Dumfries, Stefan de Vrij, Virgil van Dijk, Nathan Aké; Jerdy Schouten, Tijjani Reijnders; Jeremie Frimpong, Xavi Simons, Cody Gakpo; Memphis Depay. Pelatih: Ronald Koeman
Turki (4-2-3-1): Mert Günok; Mert Müldür, Samet Akaydin, Abdülkerim Bardakcı, Ferdi Kadıoğlu; Kaan Ayhan, Hakan Çalhanoğlu; Orkun Kökçü, Arda Güler, Kenan Yıldız; Barış Alper Yılmaz. Pelatih: Vincenzo Montella
Lima Laga Terakhir
08/09/21 Belanda 6-1 Turki (Kualifikasi PD)
25/03/21 Turki 4-2 Belanda (Kualifikasi PD)
06/09/15 Turki 3-0 Belanda (Kualifikasi Euro)
29/03/15 Belanda 1-1 Turki (Kualifikasi Euro)
16/10/13 Turki 0-2 Belanda (Kualifikasi PD).
Komentar