Beach Front Festival Pantai Jerman Meriahkan HUT ST Jeladi Suta

MANGUPURA, NusaBali.com – Kesemarakan dan pelestarian budaya Bali mewarnai Pantai Jerman Kuta dalam gelaran Beach Front Festival Pantai Jerman yang berlangsung meriah pada 6-7 Juli 2024. Event ketigakalinya ini digagas oleh ST Jeladi Suta berkolaborasi dengan pengelola Pantai Jerman. Berbagai kegiatan menarik, mulai dari lomba ogoh-ogoh mini, kontes modifikasi motor, hingga pertunjukan band, menghibur para pengunjung.

Festival Pantai Jerman ini merupakan rangkaian dari HUT ke-54 ST Jeladi Suta yang jatuh pada tanggal 10 Juli 2024. 

Lomba ogoh-ogoh mini menjadi salah satu daya tarik utama festival di Banjar Segara Kuta ini. Ketua ST Jeladi Suta, I Ketut Budi Oktayasa, mengungkapkan bahwa lomba ini bertujuan untuk memupuk rasa persaudaraan dan melestarikan seni dan budaya Bali di kalangan generasi muda.

"Motivasi saya dalam menyelenggarakan proker ini yaitu tentunya untuk memupuk dan memperkokoh rasa persaudaraan kita baik di lingkungan banjar maupun di lingkungan masyarakat diluar banjar, dengan salah satu caranya adalah pelestarian seni dan budaya bali," jelas Budi.

Menurutnya, pelaksanaan lomba ini setelah Hari Raya Nyepi dan di musim melayangan menjadi pilihan tepat. Hal ini dikarenakan lokasi ST Jeladi Suta yang berdekatan dengan Bandara Internasional Ngurah Rai, sehingga tidak memungkinkan untuk mengadakan lomba layangan.

Budi berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengenal dan mempelajari seni ogoh-ogoh.

"Dengan mengenal, akan lebih mudah untuk tertarik dan mempelajarinya. Selanjutnya akan muncul rasa ikut memiliki dan pada akhirnya tumbuh rasa mencintai seni dan budaya itu sendiri," terangnya.

Selain lomba ogoh-ogoh mini, Festival Pantai Jerman juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan lain, seperti kontes modifikasi motor, kompetisi bartender juggling, stand makanan dan minuman, dan pertunjukan band.

"Harapan saya selaku ketua ST Jeladi Suta, ke depannya terus dapat mempertahankan dan meningkatkan rasa solidaritas khususnya di ST serta mampu menjadikan kegiatan-kegiatan seperti ini sebagai wadah untuk pengembangan dan pengekspresian diri generasi muda," ungkap Budi.