Dua Mobil Sang Proklamator Siap Dipamerkan
Sebanyak 64 mobil klasik dan 20 motor tua akan dipamerkan dalam ajang Bali Classic Motor Show 2 pada 14-23 Agustus 2017 di Parkiran Lotte Mart, Jalan Bypass Ngurah Rai Denpasar.
DENPASAR, NusaBali
Dalam event yang digelar Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Bali ini juga dipajang dua mobil kuno milik Sang Proklamator, Presiden pertama RI Ir Soekarno.
Pembina PPMKI, Jos Dharmawan mengatakan, keberadaan mobil-mobil kuno yang akan dipamerkan dalam rangkaian Hari Jadi Pemerintah Provinsi Bali ke-59 dan dan Hari Kemerdekaan RI ke-72 ini diharapkan mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta mobil klasik di seluruh dunia.
"Karena sudah ada pariwisata budaya dan wisata lainnya di Bali, kami menambah destinasi wisata di Bali dengan pameran Bali Classic Motor Show. Agar wisatawan selain mengunjungi Bali untuk berwisata juga ada hal yang unik didapatkan di Bali yakni melihat mobil klasik ditambah mobil bersejarah milik Bung Karno, presiden RI yang pertama," jelas Jos saat jumpa pers di Denpasar yang juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali AA Gede Yuniartha Putra dan Ketua PHRI Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace.
Diungkapkan, dalam pameran ini ada dua mobil milik Presiden pertama RI Soekarno yakni mobil Limousine Dodge tahun 1946 dan mobil Chrysler tahun 1947. "Keduanya adalah mobil yang bersejarah dan tentu masih hidup dan bisa dicoba oleh wisatawan atau pengunjung untuk merasakan sensasi menaiki mobil presiden di seputaran Lotte Mart," ujarnya.
Selain mobil Bung Karno, lainnya ada mobil Mercedes Benz tahun 1937 yang cuma ada lima di dunia. Intinya, pada pameran ini bisa menamapilkan kendaraan berkelas dan berkualitas dunia, kata Jos.
Kadisparda Provinsi Bali, AA Gede Yuniartha Putra menyatakan, saat ini bukan hanya di Bali, mobil klasik sudah menjadi daya tarik dalam meningkatkan pariwisata suatu daerah. Bahkan negara, sperti Amerika dan Rusia, pun demikian melakukannya. Ajang ini diharapkan juga akan menjadi Calender of Event Pariwisata Bali.
Sebab, dampaknya luar biasa bagi peningkatan wisatawan masuk ke Bali. Di 2017 saat ini, peningkatan signifikan pun terjadi bagi pariwisata Bali. Sekitar 24 persen peningkatan wisatawan, yang didominasi oleh wisatawan Tiongkok (China).
"Sekarang sudah diketahui oleh dunia Bali ini seperti apa. Peningkatannya luar biasa. Dan Bali 40 persen penyumbang wisatawan di Indonesia. Maka dari itu, kami mengharapkan memang ini menjadi show yang konsisten dibuat. Sehingga masuk dalam calender of event Provinsi Bali," ungkapnya.
Senada juga disampaiakn Ketua PHRI Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace. Dia mengharapkan event PPMKI ini bukan hanya sebagai pameran biasa namun mampu menarik kunjungan wisatawan karena pameran mobil ini juga merupakan kebudayaan, bagian dari sejarah bangsa Indonesia. "Ini kan sebagai bagian dari sejarah bangsa kita dan juga sebagai kebudayaan kita jadi saya harap ini menjadi penarik destinasi wisata besar bagi Bali," jelasnya. *cr63
Pembina PPMKI, Jos Dharmawan mengatakan, keberadaan mobil-mobil kuno yang akan dipamerkan dalam rangkaian Hari Jadi Pemerintah Provinsi Bali ke-59 dan dan Hari Kemerdekaan RI ke-72 ini diharapkan mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta mobil klasik di seluruh dunia.
"Karena sudah ada pariwisata budaya dan wisata lainnya di Bali, kami menambah destinasi wisata di Bali dengan pameran Bali Classic Motor Show. Agar wisatawan selain mengunjungi Bali untuk berwisata juga ada hal yang unik didapatkan di Bali yakni melihat mobil klasik ditambah mobil bersejarah milik Bung Karno, presiden RI yang pertama," jelas Jos saat jumpa pers di Denpasar yang juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali AA Gede Yuniartha Putra dan Ketua PHRI Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace.
Diungkapkan, dalam pameran ini ada dua mobil milik Presiden pertama RI Soekarno yakni mobil Limousine Dodge tahun 1946 dan mobil Chrysler tahun 1947. "Keduanya adalah mobil yang bersejarah dan tentu masih hidup dan bisa dicoba oleh wisatawan atau pengunjung untuk merasakan sensasi menaiki mobil presiden di seputaran Lotte Mart," ujarnya.
Selain mobil Bung Karno, lainnya ada mobil Mercedes Benz tahun 1937 yang cuma ada lima di dunia. Intinya, pada pameran ini bisa menamapilkan kendaraan berkelas dan berkualitas dunia, kata Jos.
Kadisparda Provinsi Bali, AA Gede Yuniartha Putra menyatakan, saat ini bukan hanya di Bali, mobil klasik sudah menjadi daya tarik dalam meningkatkan pariwisata suatu daerah. Bahkan negara, sperti Amerika dan Rusia, pun demikian melakukannya. Ajang ini diharapkan juga akan menjadi Calender of Event Pariwisata Bali.
Sebab, dampaknya luar biasa bagi peningkatan wisatawan masuk ke Bali. Di 2017 saat ini, peningkatan signifikan pun terjadi bagi pariwisata Bali. Sekitar 24 persen peningkatan wisatawan, yang didominasi oleh wisatawan Tiongkok (China).
"Sekarang sudah diketahui oleh dunia Bali ini seperti apa. Peningkatannya luar biasa. Dan Bali 40 persen penyumbang wisatawan di Indonesia. Maka dari itu, kami mengharapkan memang ini menjadi show yang konsisten dibuat. Sehingga masuk dalam calender of event Provinsi Bali," ungkapnya.
Senada juga disampaiakn Ketua PHRI Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace. Dia mengharapkan event PPMKI ini bukan hanya sebagai pameran biasa namun mampu menarik kunjungan wisatawan karena pameran mobil ini juga merupakan kebudayaan, bagian dari sejarah bangsa Indonesia. "Ini kan sebagai bagian dari sejarah bangsa kita dan juga sebagai kebudayaan kita jadi saya harap ini menjadi penarik destinasi wisata besar bagi Bali," jelasnya. *cr63
Komentar