Selang Gas Bocor, Warung Beserta 4 Kamar Kos Hangus

Penyebab sementara diduga karena kebocoran selang gas. Akibat kejadian ini dua orang mengalami luka bakar dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya.

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dikonfirmasi, Minggu kemarin, mengemukakan kejadian berawal dari pemilik warung Ni Nyoman Rasti, 75, bersama keponakannya Gede Wijaya Sucipta, 44, sedang berada di rumah ketika peristiwa terjadi. 

Menurut kesaksian Gede Wijaya Sucipta, dia mencium bau gosong dan melihat kepulan asap yang berasal dari warung yang berada di bagian timur laut rumah mereka. 

“Gede kemudian berinisiatif untuk menyelamatkan bibinya dengan merusak pintu depan warung. Saat menyelamatkan Nyoman Rasti, Gede harus menerobos api yang sudah membesar di dalam warung,” ungkap AKP Sukadi.

Sedangkan tetangga korban, I Ketut Wirjana, 51, melihat kepulan asap sekitar pukul 15.00 Wita dan segera membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Sementara itu, Nengah Suama, 28, seorang penghuni kos-kosan di sekitar lokasi kejadian, menyaksikan api sudah membesar dan membakar hampir seluruh bangunan kos-kosan yang terdiri dari empat kamar, termasuk sepeda motor dan barang-barang miliknya.

Saksi lainnya, I Wayan Adi Juliantara, 25, juga melihat api berasal dari dalam warung sekitar pukul 14.30 Wita. Dia turut membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum petugas pemadam kebakaran tiba.

“Sekitar pukul 15.00 Wita, mobil Pemadam Kebakaran Kota Denpasar tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api sekitar pukul 16.25 Wita. Luas bangunan yang terbakar itu sekitar 3 are,” kata AKP Sukadi.

Sumber kebakaran menurut keterangan saksi, bahwa api dan kepulan asap pertama kali terlihat dari dalam warung yang dihuni oleh Nyoman Rasti. Warung tersebut menjual barang sembako, makanan ringan, dan gas elpiji sebanyak 15 tabung. Saat kejadian, Nyoman Rasti sedang tidur di kamar yang menyatu dengan warungnya dan ditolong oleh keponakannya, Gede Wijaya Sucipta.

Belum diketahui penyebab pasti kebakaran ini karena umur korban yang sudah cukup tua dan lupa akan kejadian dimaksud. Namun dugaan sementara menyebutkan kemungkinan kebakaran diakibatkan oleh kelalaian. “Korban Ni Nyoman Rasti mengalami luka pada bagian lengan dan kedua telapak kakinya terbakar. Sedangkan Gede Wijaya Sucipta mengalami luka bakar pada tangan kanan dan bahu. Keduanya telah mendapat perawatan medis di Rumah Sakit (RSUD) Wangaya,” beber AKP Sukadi.

“Kerugian material akibat kebakaran ini meliputi satu unit sepeda motor Honda Vario, dua buah HP, pakaian, kasur, dan almari milik penghuni kos. Total kerugian sementara diperkirakan hingga ratusan juta, tetapi perkiraan pasti belum dapat dipastikan karena korban dan keluarga masih dalam keadaan shock atas kejadian ini,” ucap AKP Sukadi. 

Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Denpasar I Made Tirana,  mengatakan pihaknya mendapat informasi kebakaran di Jalan SMA 3 Denpasar sekitar pukul 15.04 Wita. Dari informasi tersebut 4 menit setelah itu Damkar Pos Juanda langsung tiba di lokasi. 

Karena kebakaran sebuah rumah permanen dan kos-kosan, pihaknya mengerahkan seluruh tim dengan 6 unit mobil damkar dan 50 personel ke lokasi kejadian. “Akhirnya setelah berjibaku 1 jam, api bisa dipadamkan. Kebakaran rumah permanen dengan kos-kosan sekitar 3 are,” kata Tirana.

7 cr79, mis