PMM Angkatan 4 Pecahkan Rekor
Tercatat sebanyak 16.250 mahasiswa yang lolos menjadi peserta terpilih Program PMM Angkatan 4. Angka ini menjadi rekor terbanyak peserta Program PMM sejak resmi diluncurkan pertama kalinya pada tahun 2021.
JAKARTA, NusaBali
Salah satu program kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yakni Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), menutup Program PMM Angkatan 4 pada Rabu (10/7). Tercatat sebanyak 16.250 mahasiswa yang lolos menjadi peserta terpilih Program PMM Angkatan 4 dari 57.822 mahasiswa pendaftar. Angka ini menjadi rekor terbanyak peserta Program PMM sejak resmi diluncurkan pertama kalinya pada tahun 2021.
Angkatan keempat program ini menjadi istimewa karena kini mahasiswa vokasi kembali terlibat di Program PMM. Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Beny Bandanadjaja, mewakili Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, mengatakan bahwa PMM membuat mahasiswa menjunjung tinggi nilai kebinekaan serta bekal untuk mahasiswa vokasi dapat terjun langsung ke dunia kerja.
“Tidak hanya itu, pertukaran juga memberi kesempatan kepada adik-adik mahasiswa untuk dapat lebih memperluas jaringan yang dapat bermanfaat saat nanti terjun ke dunia kerja,” tutur Beny. Dari manfaat tersebut Beny berharap mahasiswa vokasi dapat berkembang menjadi generasi pemuda penerus bangsa yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan dunia nyata.
Selain itu, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Abdul Haris, memberikan pesan kepada mahasiswa Program PMM Angkatan 4, bahwa keberhasilan program PMM Angkatan 4 merupakan hasil kolaborasi yang baik dari semua pihak yang terlibat.
“Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4 tahun 2024 ini tidak akan berjalan dengan sukses tanpa kolaborasi, partisipasi, dan komitmen dari berbagai pihak. Sehingga pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya utama pada mahasiswa peserta PMM, Perguruan Tinggi Pengirim dan Penerima, serta para mitra yang telah mendukung terselenggaranya program PMM Angkatan 4,” pungkas Haris.
Sebanyak 96.298 mahasiswa telah mendaftarkan mengikuti program PMM sejak angkatan pertama hingga ke empat. Di saat yang sama, lebih dari 1.200 perguruan tinggi pun terlibat di berbagai program yang mendorong mahasiswa untuk belajar di luar kampus selama satu semester. Program PMM merupakan program pertukaran mahasiswa dari Sabang sampai Merauke yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk terjun dan belajar makna toleransi secara langsung.
Selanjutnya, Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Sri Suning Kusumawardani, menyampaikan bahwa semangat nasionalis yang terbangun di dalam diri mahasiswa Program PMM Angkatan 4 kelak akan menjadi pemimpin yang peduli sesama dan kepentingan bangsa.
“Setiap momen yang kalian lewati terkandung harapan tentang indahnya keberagaman yang mengakar dalam hati. Ini bukan akhir perjalanan melainkan awal bagi kalian semua. Kami yakin pembelajaran dan pengalaman yang kalian dapatkan melalui PMM menjadi modal yang sangat penting untuk membangun kalian sebagai generasi penerus bangsa yang cerdas, terampil, berakhlak, mampu menerima perbedaan, tumbuh bersama, dan mampu menyebarkan hal-hal positif dimanapun kalian berada,” jelas Sri. 7
Komentar