SLBN 1 Badung Rayakan Hubungan Australia-Indonesia ke-75 Tahun
Bersama BSYO and the Voice of Bali Children’s Choir
MANGUPURA, NusaBali - BlueScope Youth Orchestra (BSYO) and the Voice of Bali Children’s Choir melakukan kegiatan pertukaran seni budaya dengan Siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Badung pada Selasa (16/7) pagi.
Kehadiran kelompok musik utama dari Wollongong Music Conservatorium, New South Wales, Australia itu khusus dilakukan untuk perayaan HUT ke-75 tahun kerja sama antara Australia-Indonesia yang telah terjalin sejak 1949.
Kegiatan dimulai dengan penampilan kesenian Tari Pendet, yang disusul dengan pertunjukan Angklung oleh siswa SLBN 1 Badung. Tak hanya itu, pihak BSYO juga unjuk gigi memainkan permainan musik orkestra yang dibawakan oleh 22 anak yang berasal dari Australia.
Perwakilan BSYO, Dr Rob Goodfellow, menyampaikan kebahagiaannya bisa berpartisipasi dalam acara ini. Dalam rangka merayakan 75 tahun persahabatan antara Australia dan Indonesia, BSYO menciptakan sebuah lagu khusus berjudul ‘Maju Terus dengan Persahabatan’ yang menggambarkan eratnya kerja sama kedua negara.
Dikatakan, SLBN 1 Badung dipilih sebagai lokasi kegiatan untuk memungkinkan interaksi langsung dengan masyarakat setempat. Sebelumnya, BSYO telah menggelar pertunjukan di berbagai lokasi seperti Gianyar, Tabanan, Pesta Kesenian Bali (PKB), dan Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar.
Dalam acara ini, Dr Rob Goodfellow juga mengungkapkan jika anak-anak dari BSYO menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka berlatih keras sebelum tampil di SLBN 1 Badung dan akan melanjutkan latihan untuk penampilan berikutnya di ISI Denpasar pada Jumat (19/7) mendatang. Kehadiran mereka tidak hanya mempererat hubungan budaya antara kedua negara tetapi juga memberikan inspirasi dan semangat baru bagi anak-anak di Bali.
“Kami berharap acara ini dapat terus memperkuat jalinan persahabatan dan kerja sama budaya antara Australia dan Indonesia, serta memberikan pengalaman berharga bagi semua peserta yang terlibat,” tuturnya.
Kepala SLB Negeri 1 Badung Ni Nyoman Suwastarini, mengatakan kegiatan ini diinisiasi berdasarkan undangan dari pihak BSYO. Kolaborasi ini tidak hanya menampilkan seni tradisional Bali, seperti pertunjukan Angklung oleh siswa-siswa SLB, tetapi juga penampilan orkestra dari BSYO.
“Kami awalnya mendapat e-mail dari pihak mereka, dikatakan mereka sebelumnya melihat penampilan Angklung anak-anak, sehingga mereka tertarik. Kami menukar informasi dan budaya Bali, Indonesia di sini. Ke depan mungkin kami akan melakukan kerja sama lebih lanjut untuk penampilan modern lainnya,” ujar Suwastarini
Dikatakan, kegiatan ini memberikan banyak manfaat, termasuk memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak untuk bertemu dengan orang asing dan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam bermain alat musik. Dia berharap kegiatan semacam ini bisa berlanjut di masa depan. Lebih lanjut, Suwastarini berharap bahwa anak-anak yang terlibat dalam pertunjukan angklung dapat berkesempatan untuk tampil di Australia suatu hari nanti, dengan dukungan dari sponsor yang tertarik.
“Kami harap kegiatan ini bisa berkelanjutan dan anak-anak kami bisa bermain musik di Australia. Siapa tahu ada yang mau mensponsori,” harapnya. 7 ol3
Komentar