nusabali

Petani Subak Sulit Dapatkan Bibit Beras Hitam

  • www.nusabali.com-petani-subak-sulit-dapatkan-bibit-beras-hitam

TABANAN, NusaBali - Petani Subak Ganggangan di Banjar Pagi, Desa Senganan, Kecamatan Penebel, Tabanan, kesulitan mendapatkan bibit beras hitam. Padahal penanaman beras hitam sudah konsisten dilakukan sejak tahun 2017.

Kesulitan petani mendapatkan bibit beras hitam sudah terjadi sejak tahun 2023. Sempat diberikan bantuan bibit oleh Dinas Pertanian Tabanan. Hanya saja setelah ditanam kualitas tumbuhnya tidak bagus.

Salah seorang petani Subak Ganggangan I Made Jonita mengatakan saat ini petani kesulitan mendapat beras hitam. Bahkan dari luasan 25 hektare yang harus ditanam beras hitam, terpaksa ditanam hanya setengah hektar. "Kami hanya dapat bibit 2 kilogram saja. Itupun bibit kita coba beli dari Kalimantan," ujarnya Rabu (17/7). 

Sebagai gantinya, sisa dari lahan yang tak kebagian beras hitam, petani saat ini menanam padi beras putih. Padahal penanaman beras hitam ini dilakukan petani sejak tahun 2017 secara konsisten. "Kami juga dalam menanam beras hitam ini memberlakukan secara organik, artinya tidak menggunakan pupuk kimia," aku Jonita.

Dia menyebutkan awalnya petani tertarik menanam beras hitam karena hasilnya memuaskan. Kala itu di tahun 2017 mendapat bibit dari daerah Bogor Jawa Barat hasil penelitian Institut Pertanian Bogor (IPB). Karena hasil memuaskan sehingga semakin meluas areal dari padi beras hitam. 

Selain itu, kata dia, dari segi harga memiliki pasaran yang lumayan bagus. Beras hitam juga salah satu pangan yang diburu oleh penderita gula darah dan diabetes. "Harganya juga lumayan bagus, Rp 20.000 per kilogram. Jadi petani tertarik dan menanam makin meluas," terangnya. 

Dia berharap kedepan petani tak kesulitan mendapat bibit beras yang berkualitas. Sehingga ketika ditanam bisa menghasilkan kualitas beras yang unggul. "Dulu baru banyak ada bibit beras yang bagus, sekarang banyak tidak bagus," tandas Jonita yang juga sebagai Ketua Konservasi Burung Hantu di Tabanan ini.7des

Komentar