Perluasan SMPN 1 Singaraja Dikaji Ulang

SINGARAJA, NusaBali
Setelah beberapa waktu lalu dikabarkan batal karena lahan bekas Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) akan digunakan sebagai gedung Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimta), kini  Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana dikabarkan mengizinkan perluasan SMPN 1 Singaraja mengambil setengah lahan bekas DKP.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), Gede Suyasa, menyusul Kepala SMPN 1 Singaraja baru-baru ini berhasil meraih juara II lomba tata kelola sekolah tingkat nasional. Menurut Suyasa poin yang dinyatakan tidak maksimal ada pada poin sirkulasi siswa yang dinilai masih kurang. Sehingga diharapkan dari pemerintah pusat ada perluasan sekolah untuk memenuhi aspek tersebut.

“Kemarin setelah saya dapat laporan itu langsung menghadap bapak Bupati dan mengatakan kantor eks DKP, sebagian akan digunakan untuk perluasan lahan SMPN 1 dan sebagian lagi untuk pembangunan gedung,” ujar Suyasa. Namun dalam pemanfaatannya bangunan gedung tua diharapkan tetap dipertahankan.

Mendapatkan instruksi tersebut Suyasa pun mengaku akan berkoordinasi lebih lanjut kepada Badan Keuangan Daerah (BKD) Buleleng yang mengatasi masalah aset. Terkait berapa luasan yang akan diberikan kepada SMPN 1 Singaraja untuk perluasan sekolah. Pihaknya pun mengaku akan menganalisis kebutuhan yang diperlukan setelah luasan pasti dari BKD keluar untuk SMPN 1 Singaraja. “Selanjutnya akan dianalisis dulu apa kebutuhannya, dan secara bertahap akan kita penuhi menyesuaikan dengan anggaran yang ada,” imbuh dia.

Sementara itu rencana perluasan SMPN 1 Singaraja menggunakan lahan bekas kantor DKP sudah mulai mencuat sejak dua tahun terakhir. Sejumlah rencana bahkan desain bangunan pun sudah disiapkan oleh SMPN 1 Singaraja saat mendapatkan setengah dari lahan eks DKP untuk perluasan sekolah. Seperti rencana awalnya, lahan tersebut akan digunakan untuk ruang laboratorium dan sedikit ruang terbuka hijau di bagian belakang sekolah. Maklum saja saat ini SMPN 1 Singaraja sebagai sekolah terfavorit di Buleleng dengan lahan yang terbatas belum memiliki cukup ruang untuk sirkulasi anak-anak.*k23