Bapenda Kota Denpasar Semarakkan Hari Pajak 2024 dengan Turnamen Tenis Meja
DENPASAR, NusaBali.com - Dalam rangka memeriahkan Hari Pajak yang jatuh pada tanggal 14 Juli lalu, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Denpasar menggelar Turnamen Tenis Meja di GOR Yowana Suci Denpasar pada tanggal 19-20 Juli 2024.
Acara ini dibuka oleh Walikota Denpasar IGN Jaya Negara didampingi Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa. Turnamen ini diikuti oleh seluruh desa/kelurahan di Kota Denpasar dengan kategori beregu dan perorangan (tunggal putra dan putri) untuk pelajar SMA/SMK.
Menjalin Silaturahmi dan Meningkatkan Kesadaran Pajak
Kepala Bapenda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya, mengatakan bahwa turnamen ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar desa/kelurahan di Kota Denpasar, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pajak.
"Pajak yang dibayarkan masyarakat akan dikembalikan lagi ke masyarakat melalui berbagai program pembangunan," jelas Eddy Mulya.
Lebih lanjut, Eddy Mulya juga menyampaikan bahwa Bapenda akan memberikan apresiasi kepada masyarakat yang disiplin dalam membayar pajak PBB P2 tepat waktu sebelum tanggal 31 Agustus 2024. Apresiasi tersebut berupa sepeda motor listrik gratis bagi masyarakat yang membayar pajak menggunakan kanal digital.
Apresiasi dari Panitia dan Masyarakat
Nyoman Yuana selaku panitia turnamen tenis meja mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan yang pertama kali diadakan oleh Bapenda dan akan dilanjutkan pada tahun depan.
"Saya melihat pertandingan yang diikuti oleh seluruh desa/kelurahan se-Kota Denpasar ini sangat menarik dan meriah," ujar Nyoman Yuana.
Made Yudi Karnanda selaku panitia lainnya menambahkan jika antusiasme masyarakat terhadap turnamen ini juga terlihat dari banyaknya suporter yang hadir untuk menyemangati tim mereka.
Turnamen Tenis Meja Bapenda Kota Denpasar ini dapat dikatakan sukses dalam mencapai tujuannya. Selain menjalin silaturahmi dan meningkatkan kesadaran pajak, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi masyarakat untuk berolahraga dan bersenang-senang.
Eddy Mulya berharap dengan adanya turnamen ini, masyarakat dapat memahami bahwa pajak merupakan salah satu sumber pendapatan daerah yang penting untuk pembangunan.
"Mari kita bersama-sama meningkatkan kesadaran pajak dan disiplin dalam membayar pajak," ajak Eddy Mulya. *m03
Komentar