nusabali

42 Dokter Layani Sikat Gigi Massal 336 Siswa

  • www.nusabali.com-42-dokter-layani-sikat-gigi-massal-336-siswa

AMLAPURA, NusaBali - 42 dokter gigi dari PDGI (Persatuan Dokter Gigi Indonesia) Cabang Bali Timur, menggelar sikat gigi massal melibatkan 336 siswa. Kegiatan ini dilaksanakan di SDN 4 Subagan, Jalan Ahmad Yani, Amlapura, Jumat (26/7).

Ketua PDGI Cabang Bali Timur drg Ardhia Aryustining SpOrt, yang mengoordinasikan gerakan sikat gigi massal serangkaian merayakan World Oral Health Day, atau hari kesehatan gigi dan mulut se-dunia. Hadir mendampingi Kasek SDN 4 Subagan Ni Wayan Sri Widiantari dan 14 guru melibatkan 336 siswa, berasal dari kelas I sebanyak 54 siswa, kelas II sebanyak 59 siswa, kelas III sebanyak 61 siswa, kelas IV sebanyak 61 siswa, kelas V sebanyak 49 siswa dan kelas VI sebanyak 52 siswa.

Kedatangan 42 dokter gigi selain membagikan sikat gigi gratis, juga terpenting mengedukasi siswa agar lebih mengerti kesehatan gigi dan mulut. Selama ini katanya, anak-anak mandi dua kali sehari, dan sikat gigi juga dua kali, tetapi cara sikat gigi banyak yang kurang paham.

Setelah seluruh siswa dapat arahan di halaman sekolah, lalu siswa masuk kelas, untuk melaksanakan gosok gigi bersama, di mana setiap siswa telah berbekal air bersih satu tumbler. Saat itu, dokter gigi memberikan edukasi tata cara menggosok gigi yang benar, juga diperagakan gunakan gigi buatan yang telah dirangkai sehingga dengan mudah siswa memahaminya.

"Gosok gigi yang benar, dengan gerakan vertikal atau menyungkil, gunakan sikat gigi yang lembut, juga diselingi gerakan  memutar agar gigi belakang bisa kena," jelas drg Ardhia Aryustining.


Tahapan sikat gigi, katanya, terlebih dahulu menggenggam sikat gigi kemudian letakkan pasta gigi di atas sikat gigi, sikat gigi dengan gerakan turun naik dengan gunakan sikat gigi lembut, kemudian diselingi gerakan memutar selama 20 menit, lalu berkumur sampai gigi bersih agar tidak ada bakteri.

Gosok gigi yang benar, katanya, setelah sarapan. "Sarapan dulu, baru sikat gigi, sedangkan yang terjadi selama ini, habis mandi sikat gigi, baru sarapan," katanya.

Dijelaskan, pasta gigi untuk anak-anak sebaiknya yang mengandung fluoride agar gigi terlindungi, terutama saat memulai pergantian gigi.

Kasek SDN 4 Subagan Ni Wayan Sri Widiantari mengapresiasi kedatangan 42 dokter gigi dari PDGI Cabang Bali Timur memberikan edukasi, dan sikat gratis. "Paling tidak setiap siswa telah memahami tata cara gosok gigi yang baik dan benar, apalagi telah dapat sikat gigi gratis," kata Sri Widiantari.

Sehingga nantinya seluruh siswa kondisi giginya sehat. Terhindar dari gigi berlubang. Hanya saja untuk siswa SD, kondisi giginya baru memulai giginya tanggal satu persatu untuk berganti gigi hingga memasuki usia dewasa.

"Organ gigi sangat penting, untuk membantu mengunyah makanan. Jika giginya sakit, semua aktivitas terganggu," jelas Sri Widiantari. Sebab, jika sakit gigi, sakitnya terhubung lewat saraf ke otak, sehingga kesulitan mengikuti pembelajaran secara optimal.7k16

Komentar