Tuksedo Studio Siapkan Pameran Tunggal di Jakarta
Co-founder Tuksedo Studio
Laksamana Gusti Handoko
Automobil
Kapolres Gianyar
AKBP Umar
IMS (Indonesia Motor Show)
GIANYAR, NusaBali - Tuksedo Studio Automobile Creation yang bermarkas di Ketewel, Kabupaten Gianyar, akan menggelar pameran tunggal untuk pertama kalinya di Pondok Indah Mall Jakarta pada 12-18 Agustus 2024. Pameran ini bertema ‘Legendary Automobile Showcase: An Exhibition of Elegance’ dan akan menampilkan koleksi mobil klasik yang notabene sudah terjual.
“Pameran tunggal ini adalah yang pertama kami lakukan. Sebelumnya selalu pameran dengan pihak lain,” kata Laksamana Gusti Handoko, Co-Founder Tuksedo Studio, Sabtu (27/7).
Ia mengaku terinspirasi dari automobil showcase 'An Exhibition of Elegance' yang merupakan pameran mobil klasik terbesar di dunia seperti yang biasa diadakan di Prancis, Inggris, dan Amerika.
“Ini adalah pameran pertama yang benar-benar tunggal di tempat yang sangat komersil,” ujarnya saat ditemui di studionya yang berlokasi di Ketewel, Kecamatan Sukawati, Gianyar.
Pameran ini akan menampilkan sekitar sembilan mobil klasik legendaris, termasuk Aston Martin DB5, Mercedes 300SL Gullwing, dan Porsche Spyder 356. “Kami akan membawa mobil-mobil dari tahun 50-an hingga 60-an yang value-nya tinggi. Mobil-mobil ini sudah ada yang punya, namun pengunjung bisa melakukan order,” jelas Gusti Handoko.
Mengapa tidak di Bali? “Tahun lalu kami fokus di Bali, sementara tahun 2022 kami pameran di luar Bali seperti Jakarta, Surabaya, dan Yogyakarta. Tahun ini kami ingin membawa pameran ke Jakarta agar lebih dekat dengan pasar utama kami,” tambah Gusti Handoko.
Minat terhadap mobil klasik ini cukup tinggi, meskipun pasarnya adalah niche market. “Kalau di IMS (Indonesia Motor Show) saja, stand kami bisa dikunjungi lebih dari 50.000 orang sehari dan selama seminggu mungkin ada 2-5 mobil yang laku,” ungkap Laksamana.
Harga mobil yang dipamerkan berkisar antara Rp 4 miliar hingga Rp 5 miliar per unit. “Ini adalah kesempatan pertama kami untuk pameran di mana pengunjung bisa langsung test drive. Namun, test drive ini terbatas dan harus daftar terlebih dahulu. Bagi yang tidak sempat, kami juga menyediakan simulator mobil klasik,” jelasnya.
Keinginan mengangkat mobil klasik juga menjadi misi Gusti Handoko. “Target kami ada tiga, yaitu edukasi bahwa mobil klasik memiliki nilai tersendiri, menunjukkan bahwa Indonesia punya industri barang mewah, dan tentunya sales,” terang Gusti Handoko.
Pameran ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya melestarikan mobil klasik. “Kalau kita ingin menjaga emisi dan lingkungan, harusnya kita melestarikan mobil klasik daripada terus membeli mobil baru,” tambahnya.
Selain itu, pameran ini juga menjadi ajang bagi Tuksedo Studio untuk menunjukkan kemampuan industri otomotif Indonesia di kancah internasional.
“Kami telah berdiskusi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang tertarik untuk menjadikan kami salah satu mitra co-branding dengan Wonderful Indonesia,” ungkap Gusti Handoko.
Dengan pameran ini, Tuksedo Studio berharap dapat memperkenalkan keunikan mobil klasik kepada masyarakat luas serta memperkuat posisi Indonesia dalam industri barang mewah global.
“Kami optimis industri ini akan terus berkembang dan memberikan banyak manfaat bagi perekonomian dan pariwisata Indonesia,” tutup Gusti Handoko. 7mao
Komentar