nusabali

Mahendra Jaya: Masih Proses, Tunggu Saja

Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK

  • www.nusabali.com-mahendra-jaya-masih-proses-tunggu-saja

DENPASAR, NusaBali - Sempat digadang-gadang sebagai salah satu bakal Calon Gubernur Bali dalam Pilgub Bali 2024, Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya justru tengah mengikuti seleksi calon pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.

Nama Pj Gubernur Mahendra Jaya ada dalam daftar 236 calon pimpinan (Capim) KPK dan 146 calon anggota Dewan Pengawas (Dewas) KPK yang lolos seleksi administrasi seperti disampaikan Ketua Pansel (Panitia Seleksi) Capim dan Dewas KPK Muhammad Yusuf Ateh, pekan lalu. Pj Gubernur Mahendra Jaya sendiri membenarkan kabar keikutsertaannya dalam proses seleksi capim KPK. Namun demikian dia mengatakan proses seleksi masih sangat panjang. “Masih proses kita tunggu saja deh, tanggal 31 Juli 2024 ini ada ujian tertulis,” ujar Pj Gubernur Mahendra Jaya usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Bali, Senin (29/7).

Jika berhasil terpilih jadi salah satu pimpinan KPK, jabatan Pj Gubernur yang diemban Mahendra Jaya saat ini berpeluang dilepasnya. Pasalnya masa jabatan pimpinan KPK saat ini akan berakhir pada 20 Desember 2024. Sementara Mahendra Jaya mendapat mandat untuk mengisi kekosongan jabatan Gubernur Bali hingga gubernur definitif dilantik yang diperkirakan dilakukan pada awal Januari 2025. 

“Sekarang beliau sedang mengikuti proses kalau nanti sudah ditetapkan sebagai pimpinan KPK setelah dilantik tentu beliau akan mengundurkan diri tidak bisa merangkap,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, Dewa Made Indra. Selain Pj Gubernur Mahendra Jaya di nomor urut 191, ada tiga nama putra Bali lainnya yang lolos seleksi administrasi Capim KPK, yakni Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali Ketut Sumedana nomor urut 118, anggota BPK I Nyoman Wara nomor urut 96, dan Hakim Mahkamah Agung (MA) I Gusti Bagus Komang Wijaya Adhi nomor urut 95.

Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK telah selesai melakukan seleksi administrasi terhadap capim dan calon anggota Dewas KPK. Total, ada 236 orang lolos seleksi administrasi sebagai calon pimpinan KPK. "Dari jumlah pendaftar tersebut yang dinyatakan lolos sebanyak 236 orang untuk calon pimpinan KPK," kata Ketua Pansel KPK Muhammad Yusuf Ateh di gedung Setneg, Jakarta Pusat, Rabu (24/7) lalu.

Pj Gubernur Mahendra Jaya yang saat ini masih menjabat Staf Khusus Bidang Keamanan dan Hukum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam beberapa kesempatan mengaku tidak tertarik masuk kancah politik praktis. Meskipun namanya menjadi salah satu figur yang dinilai potensial diusung sebagai Calon Gubernur Bali pada perhelatan Pilkada serentak (Pilgub Bali) 2024, November nanti. 

DPD I Golkar Bali pun sempat memasukkan nama Mahendra Jaya sebagai salah satu kandidat yang disurvei popularitasnya jelang Pilgub Bali 2024. “Saya tidak pernah berpikir (Pilgub Bali 2024, Red), dan sampai saat ini saya tidak punya minat, nggak berani, saya bukan orang politik,” ujar Mahendra Jaya kepada NusaBali, April lalu. Mahendra Jaya ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Pj Gubernur Bali untuk mengisi kekosongan jabatan Gubernur Bali yang ditinggal Gubernur Wayan Koster karena habis masa jabatannya. Mahendra Jaya dilantik pada 5 September 2023 oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Jakarta. Untuk selanjutnya, Gubernur Bali definitif akan ditentukan hasil Pilkada yang berlangsung 27 November 2024 mendatang. 7 a

Komentar