Lahan Kosong di Desa Uma Anyar Terbakar, Diduga Akibat Pembakaran Sampah
SINGARAJA, NusaBali - Kebakaran lahan kosong seluas 100 meter persegi terjadi di Banjar Dinas Pawitra, Desa Umeanyar, Kecamatan Seririt Buleleng, pada Senin (29/7) siang pukul 12.30 Wita. Diduga, sumber api berasal dari pembakaran sampah yang tertutup angin.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadaman Kebakaran Buleleng, Gede Gunawan Adnyana Putra
mengatakan, petugas menangani kebakaran mengerahkan 1 unit armada dengan 7 anggota pemadam dari Pos Induk Seririt. Kata dia, api berhasil dipadamkan selama kurang lebih 1 jam. Pihaknya memastikan tidak ada korban ataupun kerugian materiil dari peristiwa kebakaran ini. Mengingat lokasi kebakaran cukup berjarak dengan pemukiman warga.
“Kebakaran terjadi diduga akibat ada yang bakar sampah. Masih diselidiki karena minim info. Lokasinya agak jauh dari permukiman,” kata Gunawan, dikonfirmasi kemarin sore. Untuk mengantisipasi ada kebakaran susulan di wilayah itu, Dinas Pemadam Kebakaran pun tetap siaga di lokasi.
Gunawan menambahkan, musim kemarau sangat berpotensi terjadi kebakaran. Dalam hal ini, pihaknya pun mengimbau masyarakat lebih berhati-hati. “Kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan. Kemudian jangan membuang puntung rokok sembarangan bisa menyebabkan kebakaran lahan,” imbuh dia.
Sebelumnya, kebakaran juga terjadi di Pura Sri Sadha Dharma Siwa Babakan yang beralamat di Banjar Dinas Tengah, Desa Lokapaksa, Kecamatn Seririt, Buleleng, pada Minggu (28/7) siang. Kejadian kebakaran itu, menghanguskan atap pelinggih yang berbahan ijuk. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini. Namun, penyebab kebakaran dan kerugian masih juga dalam penyelidikan.7 mzk
1
Komentar