Lahan Kosong di Ungasan Terbakar
Kebakaran diduga berasal dari aktivitas pembakaran sampah. Hingga Selasa (30/7) pagi, asap masih mengepul lantaran api belum sepenuhnya padam.
MANGUPURA, NusaBali
Lahan kosong milik warga di kawasan Jalan Pura Masuka, Banjar Kertha Lestari, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan terbakar pada Senin (29/7) pagi. Kebakaran tersebut dipicu aktivitas pembakaran sampah yang dilakukan oleh warga setempat.
Salah satu pemilik lahan yang enggan disebutkan namanya membenarkan jika pemicu awal terjadinya kebakaran di lahan miliknya, karena ada warga setempat yang membakar sampah. “Awalnya pemicunya karena ada yang bakar sampah,” katanya ditemui di lokasi kejadian, Selasa (30/7) pagi.
Masih menurut keterangan warga, kebakaran sebetulnya telah terjadi pada Senin (29/7) siang sekitar pukul 12.00 Wita. Dikatakan jika api sempat padam pada pukul 15.00 Wita, namun kembali muncul pada pukul 18.30 Wita. Api terus menyala hingga dini hari pukul 03.00 Wita sebelum akhirnya berhasil dipadamkan. Namun, pada Selasa pagi asap tebal kembali terlihat mengepul di lokasi kejadian, lantaran api belum sepenuhnya padam, sehingga menimbulkan kekhawatiran warga sekitar dan penghuni vila di dekatnya.
“Sering ada aktivitas orang yang bakar sampah di lahan ini. Namun, baru kali ini terjadi kebakaran,” kata warga lagi.
Terpisah, seizin Senior Sapugeni I dan II, Danru Regu III Damkar Badung, I Gusti Made Alit Atem, mengatakan menerima laporan kebakaran pada pukul 19.30 Wita. Tim pemadam kebakaran segera diberangkatkan dua menit kemudian. Untuk menangani kebakaran, sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan dari berbagai pos, yaitu Pos Induk, Pos Kunti, Pos Majapahit, Pos BPG, dan Pos ITDC. “Selama proses pemadaman, sebanyak 82 ribu liter air digunakan,” ungkapnya.
Tindakan pengamanan di lokasi kebakaran dilakukan oleh Diskarmat Badung, TNI, dan Polri. Mengingat bahan yang terbakar adalah tumpukan kayu dan sampah, proses pemadaman memerlukan waktu yang cukup lama. Api baru berhasil dipadamkan setelah sekitar 7 jam 30 menit upaya pemadaman terus-menerus. Meskipun luas area yang terbakar mencapai 20 are, syukur tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam kejadian ini.
“Sementara untuk tafsiran kerugian materi masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwenang,” katanya. 7 ol3
Komentar