Polda Bali Tingkatkan Patroli Dialogis
Operasi Cipta Kondisi Agung 2024
DENPASAR, NusaBali - Personel Polda Bali yang terlibat dalam Operasi Cipta Kondisi (Ops Cipkon) Agung-2024 melaksanakan patroli dialogis guna menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar tetap aman dan damai menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Salah satu wilayah yang menjadi fokus patroli adalah Renon, Denpasar, yang merupakan pusat perkantoran penting seperti kantor gubernur, DPRD, KPU, dan Bawaslu Provinsi Bali, pada Jumat (2/8) dan akan dilakukan secara preventif.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan bahwa Polda Bali menggelar Ops Cipkon Agung sebagai upaya untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pesta demokrasi. “Operasi Cipkon adalah operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif yang didukung kegiatan penegakan hukum,” jelas Kombes Jansen.
Salah satu kegiatan dalam Ops Cipkon kali ini adalah melakukan patroli ke sejumlah tempat yang dianggap rawan berdasarkan hasil pemetaan tingkat kerawanan pelaksanaan Pilkada serentak 2024. “Kedatangan Polri ke kantor Gubernur, DPRD, KPU, dan Bawaslu di Renon bertujuan untuk memastikan keamanannya,” tegasnya.
Sebagai Kasatgas Humas Ops Cipkon Agung 2024, Kombes Jansen menambahkan bahwa patroli dilakukan oleh personel gabungan dari berbagai satuan, seperti Brimob, Sabhara, Binmas, Lalu Lintas, Intel, dan Reskrim. Selain menyasar perkantoran, patroli juga memberikan atensi terhadap Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas).
“Jika ada kemacetan, anggota akan melakukan pengaturan dan rekayasa lalu lintas. Kehadiran Polri di lapangan diharapkan dapat memberikan efek deteren kepada para remaja yang suka balap liar,” terang Kombes Jansen.
Menurut Kabid Humas, masalah keamanan adalah tanggung jawab bersama. Untuk itu, ia mengajak seluruh masyarakat Bali untuk turut menjaga situasi Kamtibmas agar tetap aman, damai, dan kondusif sehingga suhu politik tetap sejuk hingga Pilkada usai digelar. “Mari kita bersama-sama menjaga Bali agar tetap aman dan nyaman selama proses Pilkada ini berlangsung,” pungkasnya. 7 cr79
Komentar