Dua Perenang Indonesia Terlempar dari 30 Besar
Perenang Indonesia
Olimpiade 2024 Paris
Joe Aditya Kurniawan
Azzahra Parmatahani
Chef de Mission (CdM)
Anindya Bakrie
JAKARTA, NusaBali - Dua perenang Indonesia di Olimpiade 2024 Paris, Joe Aditya Kurniawan dan Azzahra Parmatahani langsung kandas usai terlempar dari 30 besar. Perenang putra Joe Aditya di urutan ke-33 dan Azzahra di posisi ke-31. Saat berlomba kedanya disaksikan Ketum PB Akuatik Indonesia yang juga Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia, Anindya Bakrie.
Terlihat Anindya mendampingi perjuangan kedua perenang Indonesia dari pinggir kolam. Anindya pun memberikan apresiasi perjuangan mereka. "Kita ucapkan terima kasih kepada Joe dan Azzahra, semoga bisa jadi modal untuk event dan juga Olimpiade selanjutnya di Los Angeles 2028," jelas Anindya Bakrie, Jumat (2/8).
Bagi Joe Aditya, Olimpiade 2024 Paris menjadi kiprah pertamanya. Turun di heat satu lintasan kelima nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra, Joe Aditya mencatatkan waktu 53,95 detik dan di urutan ke-33. Selanjutnya, Joe Aditya akan mengejar Olimpiade 2028.
"Ini kali pertama saya berlaga di Olimpiade dengan stadion semegah ini serta euforia penonton yang meriah jadi pengalaman spesial. Ini melatih mental saya bisa berlaga di event lainnya juga mengejar tiket Olimpiade 2028," ucap Joe Aditya.
Sedangkan bagi Azzahra, Olimpiade 2024 Paris adalah penampilan keduanya setelah Olimpiade 2020 Tokyo. Bedanya, kali ini ia turun di nomor gaya ganti perseorangan 200 meter. Sedangkan di Tokyo Azzahra turun di 400 meter gaya ganti.
Azzahra finish pertama dengan catatan 2 menit 20,51 detik pada heat atau urutan ke-31 secara keseluruhan usai mengalahkan dua perenang lain, Valerie Rose Tarazi (Palestina) dan Jayla Pina (Tanjung Verde). Atas hasil itu, Azzahra menyatakan, sudah berusaha maksimal.
"Ini Olimpiade kedua saya. Waktu di Tokyo, karena Covid jadi beda atmosfernya. Di Paris lebih meriah dan banyak sekali tantangannya. Banyak pengalaman yang berharga, saya sudah berusaha maksimal dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu," kata Azzahra Permatahani. k22
Komentar