Otban Gelar Kampanye Keselamatan dan Keamanan Penerbangan

Acara tersebut turut melibatkan siswa-siswi dari Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 1 Badung. Melalui kampanye ini diharapkan masyarakat, termasuk para siswa dapat memahami dan mematuhi peraturan serta prosedur keselamatan yang berlaku.

Inspektur Kelaikudaraan Otoritas Bandar Udara (Otban) Wilayah IV Arpandi, mengatakan pentingnya sosialisasi sebagai bagian dari fungsi dan tugas Otban Wilayah IV. Sosialisasi ini, kata Arpandi, merupakan perpanjangan tangan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, yang memiliki fungsi pengawasan dan pengendalian. Salah satu wujud dari fungsi pengendalian tersebut adalah melalui kegiatan sosialisasi.

“Kami berharap anak-anak di sekolah luar biasa dapat menerima informasi yang sama seperti masyarakat lainnya. Mungkin ada di antara mereka yang hobi bermain layang-layang, sehingga penting untuk memberikan edukasi mengenai tempat dan ketinggian yang aman untuk bermain layang-layang, sesuai dengan peraturan daerah dan undang-undang penerbangan,” ujar Arpandi.

Selama sosialisasi kegiatan sosialisasi turut menggunakan bantuan visual agar lebih mudah dipahami oleh siswa SLBN 1 Badung. Menurut Arpandi, Otban Wilayah IV rutin melaksanakan sosialisasi ke berbagai sekolah, baik negeri maupun swasta. Kegiatan ini bukan hanya dilakukan pasca kecelakaan helicopter beberapa waktu lalu, tetapi sudah sering dilakukan sebelumnya.

Arpandi menambahkan bahwa sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, sudah ditetapkan tentang Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP), di mana kegiatan yang dapat menimbulkan halangan dilarang. “Ada batasan radius dan ketinggian yang sudah ditentukan dalam peraturan daerah. Masyarakat boleh bermain layang-layang asalkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jimbaran termasuk daerah yang berada dalam kawasan KKOP dan di sana bermain layang-layang dilarang sama sekali,” bebernya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala SLBN 1 Badung Ni Nyoman Suwastarini menyambut baik kegiatan kampanye keselamatan penerbangan yang dilaksanakan oleh Kantor Otban Wilayah IV di sekolahnya. “Kami menyambut baik kegiatan kampanye tersebut. Kegiatan ini memberikan pengetahuan bahwa penerbangan itu butuh dukungan kita semua agar bisa terlaksana aman dan nyaman,” ungkapnya.

Dengan adanya kampanye keselamatan penerbangan ini, Suwastarini berharap para siswa SLBN 1 Badung tidak hanya mendapatkan pengetahuan tambahan tetapi juga merasa dihargai dan diakui sebagai bagian dari masyarakat yang berhak mendapatkan informasi penting mengenai keselamatan penerbangan. “Harapan kami, semoga kegiatan ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga mereka mendapat informasi layaknya warga yang lain. Ini juga bisa membuat mereka percaya diri karena mereka tahu mereka diperlakukan sama seperti masyarakat lainnya,” harapnya.

Dalam kegiatan tersebut, para siswa terlibat langsung dalam peragaan busana dan fragmentari. Meskipun proses latihan cukup singkat, hanya tiga kali pertemuan, bukan menjadi suatu kendala yang besar. Sebab kebanyakan siswa SLBN 1 Badung telah terlatih pada saat ekstrakulikuler yang selalu diadakan rutin. 7 ol3