Korban Bencana Terima Bantuan Sosial
Bupati Bangli
Sang Nyoman Sedana Arta
Bantuan Sosial Pascabencana
BPBD Bangli
Damkar Bangli
Pemkab Bangli
BANGLI, NusaBali - BPBD dan Damkar Bangli mencatat 23 penerima bantuan sosial pascabencana tahap kedua. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta pada Selasa (6/8).
Penyerahan dihadiri Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Plh Sekda Bangli I Made Ari Pulasari, dan Kepala BPBD dan Damkar Bangli I Wayan Wardana.
Wardana mengatakan pencairan bantuan sosial pascabencana ini merupakan tahap kedua. Bantuan ini bersumber dari anggaran dari Pemprov Bali.
Pascabencana itu masyarakat mengajukan proposal melalui BPBD Bangli kepada Pemprov Bali. "Berdasarkan usulan tersebut tim dari provinsi, melakukan peninjauan. Bantuan yang berikan berdasarkan penghitungan kerugian dari tim sehingga tidak serta merta nilai bantuan sesuai usulan," jelasnya.
Menurut pejabat asal Kelurahan Kawan, Bangli, ini berdasarkan Pergub Nomor : 37 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Sosial, bantuan terbanyak Rp 100 juta. Kemudian usulan tahap pertama sebesar Rp 1,5 miliar lebih dan realisasi Rp Rp 492 juta. Sedangkan usulan tahap kedua Rp 3 miliar lebih dan realisasi Rp 958 juta lebih. Total bantuan yang cair Rp 1,450 miliar lebih. Bantuan masuk ke rekening penerima.
Diakui, masih ada usulan bantuan sosial pascabencana. Di Bangli dominan bencana pohon tumbang dam longsor. "Melihat topografi Bangli, dominan terjadi pohon tumbang dan longsor," kata Wardana, didampingi Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD dan Damkar Bangli Sang Ketut Supriadi.
Terkait bantuan dari Pemkab Bangli, Wardana menyampaikan belum mampu memberikan bantuan dalam upaya perbaikan fisik. Ketika terjadi bencana Pemkab hanya memberikan bantuan berupa sembako. "Kami masih mengakses bantuan dari provinsi. Mudah-mudahan ke depan tersedia anggaran di daerah," sambungnya.7esa
Komentar