Rekomendasi Turun, Tamba-Dana Galang Koalisi
NEGARA, NusaBali - DPP Golkar telah resmi merekomendasi I Nengah Tamba-I Made Suardana (Tamba-Dana) sebagai pasangan Cabup-Cawabup di Pilkada Jembrana 2024.
Pasca keluarnya rekomendasi ini, paket Tamba-Suardana akan menjajaki rekomendasi dari partai politik (parpol) yang sebelumnya tergabung dalam 5 partai koalisi.
Parpol parlemen yang sebelumnya membentuk koalisi bersama Golkar untuk Pilkada Jembrana 2024 adalah Demokrat, Gerindra, PKB, dan PPP. Dari Demokrat sendiri sudah pasti akan merestui siapapun pendamping Tamba. Sebab Tamba yang akan maju sebagai Cabup petahana (incumbent) adalah kader Demokrat. Tamba sendiri menjabat sebagai Dewan Pembina DPD Demokrat Bali.
Sementara Gerindra, juga berpeluang akan satu jalur bersama Golkar dan Demokrat. Mengingat Gerindra, Golkar, dan Demokrat adalah bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Sedangkan PKB dan PPP adalah bagian dari Koalisi Jembrana Maju (KJM) yang bersama-sama Golkar, Demokrat, dan Gerindra mengusung paket Tamba dengan I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat (Tamba-Ipat) di Pilkada Jembrana 2020 lalu. Jelang Pilkada Jembrana 2024, kelima parpol parlemen selain PDIP itu pun telah sepakat berkoalisi. Hanya saja parpol koalisi di tingkat kabupaten ini tetap akan menyerahkan keputusan rekomendasi kepada masing-masing induk partai. Dari desas-desus di lapangan, setelah keluar rekomendasi dari Golkar, kemungkinan parpol koalisi juga akan segera mengeluarkan rekomendasi paket Cabup-Cawabup untuk Pilkada Jembrana 2024.
Ketua DPD II Golkar Jembrana, I Made Suardana saat dikonfirmasi, Kamis (8/8), membenarkan bahwa partainya telah mengeluarkan rekomendasi paket Tamba bersama dirinya untuk Pilkada Jembrana 2024. Menurutnya, Golkar sebagai motor penggerak 5 parpol koalisi di Pilkada Jembrana juga menjadi yang pertama mengeluarkan rekomendasi. "Ya Astungkara rekomendasi sudah kita terima. Kita (Golkar) yang mengawali dan mudah-mudahan nanti nyusul yang lainnya," ujarnya.
Setelah mendapat rekomendasi partainya, Suardana mengaku tentu akan melakukan konsolidasi, rekonsiliasi, dan merapatkan barisan di internal Golkar. Di samping itu, dirinya akan berkomunikasi dengan partai koalisi. Salah satunya memastikan rekomendasi dari Demokrat. "Mudah-mudahan Golkar sudah turun rekomendasi, paling tidak nanti dilanjutkan Partai Demokrat untuk bisa merekomendasi. Dan kita harapkan Gerindra termasuk partai-partai yang lain bisa satu bahasa," ucap politisi gaek Golkar asal Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan ini.
Setalah ada ‘modal’ rekomendasi dari Golkar dan Demokrat, Suardana bersama Cabup-nya I Nengah Tamba akan bersama-sama menjalin komunikasi ke seluruh tingkatan pengurus partai koalisi. Baik itu di tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat. "Nanti kita pasangan paket bersama-sama menjalin komunikasi ada pengurus di kabupaten, provinsi, dan pusat. Mudah-mudahan nantinya dengan apa yang sudah dikeluarkan Golkar dan Demokrat, partai yang kita ajak koalisi di Kabupaten Jembrana nanti untuk bisa berjalan bersama-sama. Itu yang akan kita rencanakan setelah rekomendasi Golkar dan Demokrat turun," ujar Suardana.
Suardana menegaskan koalisi yang sudah terbentuk di Jembrana diharapkan bisa tetap solid untuk bersama-sama mengusung Tamba-Ipat. Dirinya pun yakin masyarakat Jembrana, termasuk para anak-anak muda saat ini sudah jeli untuk memilih calon pemimpin.
"Anak-anak muda sekarang sudah pintar, bisa mengkaji, menganalisis dengan baik. Mudahan-mudahan bagaimana peran anak muda untuk membangun Jembrana. Untuk bisa melihat bagaimana kajian-kajian ke depannya dari anak-anak muda yang kita harapkan untuk membangun Jembrana," ucap Suardana.
Untuk diketahui DPP Partai Golkar merekomendasikan pasangan Cabup-Cawabup, Dr I Nyoman Sugawa Korry-Dr I Made Sundayana di Pilkada Buleleng 27 November 2024 mendatang. Pasangan calon (paslon) kepala daerah ini secara resmi menerima surat rekomendasi yang diserahkan di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta Barat, Rabu (7/8). Sementara untuk Pilkada Jembrana, Golkar merekomendasikan pasangan Nengah Tamba-Made Suardana.
Sugawa Korry dan Tamba-Suardana hadir langsung menerima surat rekomendasi sebagai Cabup Buleleng yang diserahkan Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung. Tamba-Suardana ini dipastikan akan head to head dengan pasangan Made Kembang Hartawan-Gede Patriana Krisna (Ipat) yang diusung PDIP.
Tamba adalah incumbent, sementara Suardana adalah Ketua DPD II Golkar Jembrana yang saat ini masih menjabat Anggota DPRD Bali. “Untuk di Jembrana, sudah final Golkar merekomendasikan pasangan Tamba-Suardana,” ujar Ketua DPD I Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry. 7 ode
Komentar