17 Anggota DPRD Bangli Ikut Gladi Pelantikan, Dewan Tidak Lagi Berbusana Adat Bali

BANGLI, NusaBali 

Menjelang pengambilan sumpah dan janji anggota DPRD Bangli, anggota DPRD terpilih mengikuti acara gladi bersih pada Jumat (9/8). Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat Paripurna DPRD Bangli. 

Gladi hanya diikuti 17 anggota dewan dari 30 anggota DPRD Bangli. Dalam acara gladi itu terungkap pada pelantikan ini para anggota dewan tidak lagi memakai busana adat Bali, seperti pelantikan pada lima tahun lalu.

Sekretaris DPRD Bangli Nasrudin mengatakan tujuan dari gladi tiada lain untuk mematangkan  prosesi  acara pelantikan  dan pengambilan sumpah dan janji anggota DPRD Bangli masa bakti 2024-2029. Gladi juga memastikan tata tempat dan tata urutan serta tata pakaian anggota dewan. Pelantikan ini mengacu Surat Edaran Mendagri Nomor/ 100.2.1.3/3434/SJ tentang tata cara pelaksanaan pelantikan anggota DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota masa jabatan tahun 2024-2029.

Kegiatan  gladi diikuti anggota dewan bersama pasangan karena nanti setelah acara akan dilakukan foto bersama. "Sejauh ini untuk persiapan tidak ada kendala. Persiapan sudah 90 persen, tinggal melakukan penataan dekorasi saja,” ungkapnya.

Nasrudin menjelaskan pakaian yang dikenakan oleh anggota dewan dalam acara pelantikan yakni pakaian sipil lengkap. Pelantikan ini berbeda dengan pelantikan anggota dewan lima tahun lalu yang mengenakan pakaian adat.  

Mantan Kabag Hukum Setda Bangli ini menambahkan, untuk mematangkan acara pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji anggota dewan, pihaknya telah beberapa kali melaksanakan rapat koordinasi dengan lintas instansi. Koodinasi dimaksud dengan Polres Bangli Kodim 1626/Bangli, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Bagian Umum, Bagian Protokol Setda Bangli. @7esa