nusabali

PDIP Tak Mau Buru-buru Deklarasi Capres

  • www.nusabali.com-pdip-tak-mau-buru-buru-deklarasi-capres

Kepala daerah, termasuk presiden diberi kesempatan menjabat kembali jika menunjukan komitmen kerakyatan dan mampu membawa perubahan positif.

JAKARTA, NusaBali
Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menuturkan, partainya memiliki tahapan-tahapan tertentu yang telah disusun, termasuk dalam mengusung Calon Presiden (Capres) 2019. Sejumlah partai beberapa waktu lalu telah mendeklarasikan dukungannya untuk Joko Widodo (Jokowi) di Pemilu 2019. Terkait hal tersebut, Hasto mengatakan prioritas partainya bukan lah untuk mendeklarasikan dukungan.

"Skala prioritas PDIP bukan sekedar ikut-ikutan deklarasi," kata Hasto di sela acara Kursus Politik Pancasila di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (13/8). Menurutnya, hal yang penting bagi PDIP adalah mendukung agar pemerintahan Jokowi saat ini lebih efektif dan memberikan perubahan bagi rakyat Indonesia. Di samping itu, tradisi kepemimpinan Jokowi yang rajin blusukan juga menjadi prioritas PDIP.

Meski begitu, Jokowi memiliki kesempatan kembali maju sebagai calon Presiden di 2019 berdasarkan tradisi kepemimpinan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Megawati, kata Hasto, selalu memberikan kesempatan kepada kepala daerah termasuk presiden untuk menjabat kembali jika pemimpin tersebut menunjukan komitmen kerakyatan dan mampu membawa perubahan positif.

"Sikap PDIP kan sudah jelas berpolitik ada tahapan-tahapannya," kata Hasto dilansir kompas.com. "Politik itu tidak mendahului sesuatu yang belum saatnya dibahas karena Pak Jokowi lahir dari rahim kepemimpinan partai," tuturnya. Hasto menambahkan berdasarkan hasil kongres partai, penetapan calon presiden dan calon wakil presiden (Capres-Cawapres) merupakan hak prerogatif Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Dari sisi tahapannya, kalau tidak salah akan ditetapkan pada bulan Oktober 2018. Sehingga kami masih punya waktu agar ketika partai memberi dukungan, senapas apa yang dikehendaki rakyat," pungkas Hasto dilansir cnnindonesia. Adapun partai yang telah mendeklarasikan dukungannya untuk Jokowi adalah Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Hanura. Dukungan juga datang dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo), namun belun dideklarasikan secara resmi. *

Komentar