Baru 12 Orang Ajukan Lamaran
Jika pelamar masih minim dan tidak memenuhi kuota hingga penutupan pada 17 Agustus 2017, pendaftaran akan diperpanjang hingga satu minggu lagi
Dewa Sayoga Pelamar Pertama Lelang Jabatan Eselon II
DENPASAR, NusaBali
Hingga Senin (14/8) atau H-3 jelang penutupan pendaftaran lelang jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar, baru ada 12 orang pelamar yang sudah resmi mendaftar di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Denpasar. Tercatat I Dewa Sayoga yang kini menjabat sebagai Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar adalah pelamar pertama yang mendaftar pada jabatan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Dewa Sayoga saat dikonfirmasi, kemarin, mengatakan, dirinya melamar sebagai Kasatpol PP karena ada kesempatan dan sebagai bagian dari pengabdiannya untuk Kota Denpasar. Namun ketika ditanya alasan riilnya, Dewa Sayoga enggan memberikan penjelasan karena menurutnya masih dalam tahapan awal. "Itu sudah bagian dari pengabdian (naik ke eselon II) untuk Kota Denpasar. Jadi saya tidak bisa berkomentar banyak dulu karena ini baru tahapan. Mohon doanya ya biar dilancarkan," ujarnya, singkat.
Posisi Kasatpol PP bukan hanya diminati oleh Dewa Sayoga. Jabatan ini juga diincar I Wayan Wirawan yang kini menjabat sebagai Kabid Perumahan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar. Wirawan juga sudah resmi mendaftarkan diri ke BKPSDM.
Pejabat lainnya yang sudah resmi mengajukan lamaran ke BKPSDM Kota Denpasar diantaranya: I Made Toya yang sekarang menjabat sebagai Kabag Hukum Setda Kota Denpasar mengincar jabatan Asisten I.
Sekretaris DPRD Kota Denpasar (Sekwan) dilamar oleh dua orang yakni I Gusti Ngurah Mandala Putra yang sekarang menjabat sebagai Sekretaris Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, dan Desak Nyoman Widiasih yang menjabat sebagai Kabag Organisasi Setda Kota Denpasar.
Kepala Dinas Kebudayaan dilamar oleh I Gusti Agung Sri Wetrawati yang kini menjabat sebagai Kabid Perlindungan Hak Perempuan dan Khusus Anak Kota Denpasar.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dilamar oleh Dewa Gede Juli Artabrata yang kini menjabat sebagai Kabag Pemerintahan dan Otda Sekretariat Daerah Kota Denpasar.
Kepala Dinas Pariwisata dilamar oleh dua orang yakni I Ketut Arya yang sekarang menjabat sebagai Kabid Pengembangan Pariwisata dan Dewa Made Ariawan kini menjabat sebagai Kabag Kerjasama Setda Kota Denpasar.
Sementara untuk pelamar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar ada Rikhardus Ardy Ganggas yang kini menjabat sebagai Kabid Kesadaran dan Logistik BPBD Kota Denpasar.
Pelamar jabatan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah ada I Made Pasek Mandira yang kini menjabat sebagai Kabag Umum Setda Kota Denpasar dan AA Gede Trisnawijaya yang kini menjabat sebagai Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bangli.
Sementara jabatan Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Perekonomian Kota Denpasar hingga kini belum ada yang melamar.
Kepala Bagian Mutasi dan Promosi BKPSDM Kota Denpasar, I Made Subawa mengatakan, pendaftar pertama adalah Dewa Sayoga. Dia mengajukan lamaran pada 10 Agustus 2017 lalu. “Kami masih menunggu pelamar lainnya karena masih ada waktu tiga hari lagi untuk mendaftar hingga tanggal 17 Agustus 2017,” kata Subawa.
Diakuinya, pejabat yang sudah resmi mendaftar hingga H-3 penutupan memang masih minim karena hasil seleksi yang akan diajukan kepada Walikota adalah sebanyak tiga orang setiap jabatan. "Kemungkinan kalau memang tidak memenuhi kuota bakal kita perpanjang lagi hingga satu minggu, makanya kita masih lihat situasi dulu, sepertinya jelang penutupan pendaftarnya bakal banyak," ujar Subawa, memprediksi.
Dikatakan, hingga sore hari kemarin, pihaknya baru menerima 12 orang pelamar, yakni 11 dari internal Pemkot Denpasar dan 1 orang dari luar yakni Kabupaten Bangli. "Untuk kabupaten lainnya baru nanya-nanya saja, kan masih ada waktu. Kemarin juga ada yang nelpon menanyakan persyaratan, namun kan kita nyari dealnya pengajuan persyaratan ke sini (BKPSDM). Untuk itu tetap kita tunggu saja hingga batas waktunya nanti untuk diproses lebih lanjut," tandasnya. *cr63
1
Komentar