Sri Sutharmi dan Sabda Pimpinan Sementara

Ni Made Sri Sutharmi meraup 6.318 suara sekaligus menjadi caleg peraih suara tertinggi di antara 15 dewan terpilih dari PDIP. Dia juga peraih suara tertinggi di antara 35 dewan terpilih DPRD Jembrana 2024–2029.

NEGARA, NusaBali

Pelantikan 35 anggota DPRD Jembrana periode 2024–2029 akan digelar di gedung DPRD Jembrana, Selasa (13/8) hari ini. Perihal posisi pimpinan sementara DPRD Jembrana akan diisi parpol pemenang, yakni PDIP dan Golkar. Pimpinan sementara yang ditunjuk PDIP adalah Ni Made Sri Sutharmi, dari Golkar adalah I Made Sabda.

Guna memastikan kesiapan acara, Sekretariat DPRD Jembrana menggelar gladi pada Senin (12/8), yang diikuti oleh seluruh dewan terpilih.

Selain kegiatan gladi, tampak sejumlah terob mulai didirikan di halaman gedung DPRD Jembrana. Rangkaian acara pelantikan pada Selasa hari ini, diawali majaya-jaya pada pukul 08.00 Wita. Kemudian gladi bersama Ketua Pengadilan Negeri Negara pada pukul 09.00 Wita, dan mulai acara pelantikan pada pukul 10.00 Wita.

Sekretaris DPRD Jembrana I Komang Suparta saat dikonfirmasi, Senin kemarin, mengatakan persiapkan acara pelantikan DPRD Jembrana sudah mencapai 90 persen. Sisa 10 persen tinggal pelaksanan acara. “Persiapan sampai saat ini sudah siap untuk melaksanakan pelantikan besok (hari ini),” ujar Suparta.

Menurut Suparta, acara pelantikan akan mengundang sejumlah jajaran di Jembrana. Mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Forkopimda, para pimpinan OPD, Camat, dan Perbekel/Lurah. “Untuk dewan yang akan dilantik, kami persilakan mengajak istri/suami dan anak-anaknya. Kita juga sudah siapkan tempat di halaman,” ucap Suparta.

Untuk pakaian pelantikan, kata Suparta, para dewan terpilih diwajibkan mengenakan Pakaian Sipil Lengkap (PSL). Ketentuan pakaian itu mengikuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Kemudian untuk pendamping atau suami/istri dipersilakan mengenakan busana adat ataupun pakaian nasional. “Konsep acaranya sama seperti sebelumnya. Kita buat sederhana, hanya ada ramah-tamah,” imbuh Suparta.

Jelang pelantikan, Suparta mengaku belum ada surat dari 3 partai politik (parpol) pemenang terkait penunjukan posisi pimpinan sementara DPRD Jembrana (ketua, wakil ketua I, dan wakil ketua II). Buat sementara, posisi pimpinan sementara DPRD Jembrana akan diisi parpol pemenang, yakni PDIP dan Golkar.

Pimpinan sementara yang ditunjuk PDIP adalah Ni Made Sri Sutharmi. Sedangan dari Golkar adalah I Made Sabda.

“Kedua parpol (PDIP dan Golkar) sudah menyampaikan ke kami untuk pimpinan sementara. PDIP direkomendasikan kepada Bu Sri Sutharmi, ketua dewan saat ini. Sedangan dari Golkar direkomendasikan kepada Pak Sabda yang saat ini sebagai Ketua Fraksi Golkar,” kata Suparta.

Seperti diketahui, ada 6 parpol yang berhasil merebut 35 kursi DPRD Jembrana periode 2024–2029. Di posisi pertama adalah PDIP dengan raihan 15 kursi. Kemudian di posisi kedua adalah Golkar (6 kursi), posisi ketiga Demokrat (6 kursi), posisi keempat Gerindra (4 kursi), posisi kelima PKB (2 kursi), dan terakhir PPP (2 kursi).

Sebagai pemenang, PDIP dipastikan akan kembali mengamankan posisi Ketua DPRD Jembrana. Posisi Ketua DPRD Jembrana periode 2024–2029 itu pun berpeluang kembali diduduki incumbent Ni Made Sri Sutharmi yang tercatat sebagai Ketua DPRD Jembrana periode 2019–2024.

Selain memegang posisi Sekretaris DPC PDIP Jembrana, srikandi PDIP asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, tersebut berhasil meraup 6.318 suara sekaligus menjadi caleg peraih suara tertinggi di antara 15 dewan terpilih dari PDIP. Sri Sutharmi juga menjadi peraih suara tertinggi di antara 35 dewan terpilih.

Sedangkan untuk kursi Wakil Ketua I DPRD Jembrana yang dipertahankan Golkar pada Pileg 2024, berpeluang menjadi perebutan antara I Made Sabda dan Ni Wayan Wirti. Wirti yang incumbent dari Dapil Kecamatan Pekutatan, berpeluang karena menjadi peraih suara tertinggi di antara 6 dewan terpilih dari Golkar.

Namun secara struktur partai dan pengalaman di legislatif, Wirti masih kalah dengan Sabda. Wirti sendiri menjabat Ketua Pengurus Kecamatan (PK) Golkar dan baru akan dua periode menjadi DPRD Jembrana. Sedangkan Sabda yang merupakan Ketua Fraksi Golkar DPRD Jembrana periode 2019–2024, menduduki posisi Bendahara DPD II Golkar Jembrana dan sudah akan tiga kali berturut-turut lolos di DPRD Jembrana.

Sementara untuk kursi Wakil Ketua II DPRD Jembrana dari Demokrat, berpeluang menjadi perebutan antara Ketua DPC Demokrat Jembrana I Wayan Wardana dengan Sekretaris DPC Demokrat Jembrana, I Komang Gede Leon Satriana Wijaya. Leon yang meraih 3.049 suara di Dapil Kecamatan Mendoyo masuk sebagai kandidat karena menjadi peraih suara tertinggi di antara 6 dewan terpilih dari Demokrat.

Namun dari sisi pengalaman, Leon yang akan memasuki dua periode sebagai DPRD Jembrana masih kalah dengan Wardana yang sudah akan empat kali sebagai anggota DPRD Jembrana. Sebelumnya, Wardana pernah menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Jembrana pada periode 2014–2019. 7 ode