Dua New Comers Berpeluang Jabat Wakil Ketua
Calon Pimpinan DPRD Kota Denpasar
DPRD Denpasar
Gerindra
PDIP
Ida Bagus Yoga Adi Putra
Made Oka Cahyadi Wiguna
I Gusti Ngurah Gede
I Wayan Mariyana Wandhira
I Gusti Ngurah Gede dan I Wayan Mariyana Wandira juga berpeluang kembali tempati kursi pimpinan DPRD Kota Denpasar.
DENPASAR, NusaBali
Dua orang new comers DPRD Kota Denpasar, Ketua DPC Gerindra Kota Denpasar Ida Bagus Yoga Adi Putra dan Made Oka Cahyadi Wiguna dari PSI, berpeluang menduduki jabatan wakil ketua pada alat kelengkapan dewan (AKD).
Berdasar komposisi perolehan kursi, PDIP yang memiliki 22 kursi otomatis menempati jabatan ketua DPRD. Posisi tersebut berpeluang ditempati Ketua DPC PDIP Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede yang kini ditunjuk menjadi ketua sementara DPRD Denpasar.
Sementara Wakil Ketua I ditempati Gerindra dengan 9 kursi. Posisi wakil ketua I ini berpeluang diduduki Ida Bagus Yoga Adi Putra alias Gus Yoga yang kini juga sebagai wakil ketua sementara DPRD.
Sedangkan Wakil Ketua II ditempati Golkar dengan 7 kursi. Kemungkinan peluang untuk posisi tersebut kembali dipegang Ketua DPD II Golkar Denpasar I Wayan Mariyana Wandhira.
Kursi Wakil Ketua III ditempati PSI dengan perolehan 3 kursi. Peluang posisi tersebut ditempati new comer yakni Made Oka Cahyadi Wiguna.
Ngurah Gede saat diwawancarai usai pelantikan 45 anggota DPRD Kota Denpasar periode 2024-2029 di DPRD Kota Denpasar, Senin (19/8), mengemukakan pembentukan AKD akan diawali dengan pembentukan fraksi, badan kehormatan dewan, dan komisi. Namun, pembentukan tersebut menunggu orientasi dari Provinsi Bali untuk memantapkan fungsi dan tugas DPRD Kota Denpasar.
Setelah itu baru penentuan pimpinan secara definitif. Target pembentukan AKD belum ditentukan. Akan tetapi Ngurah Gede menginginkan orientasi bisa secepatnya. Karena pelantikan DPRD Kota Denpasar paling terakhir dibanding kabupaten lain. Dia menginginkan proses di Denpasar diprioritaskan.
“Target AKD secepatnya, tergantung orintasi provinsi. Kami baru tawar menawar biar Denpasar diprioritaskan cepat karena pelantikan DPRD Kota Denpasar yang terakhir. Awal yang akan kami kerjakan paling rapat-rapat dulu, perkenalan diri, saling mengenal dari yang baru. Karena kan ada new comer 16 orang,” ujar Ngurah Gede.
Kata Ngurah Gede, untuk ketua definitif dia mengatakan masih menunggu instruksi partai. Namun, nama yang diajukan untuk menempati kursi ketua hanya satu orang. “Kalau ketua definitif kami masih menunggu instruksi partai. Nama yang diajukan sih saya sendiri, namun sekarang kan tergantung partai,” imbuhnya.
Sementara, Gus Yoga mengaku ditunjuk langsung Ketua DPD Gerindra Provinsi Bali untuk jadi wakil ketua sementara. Namun, dia tidak berani menyebutkan bahwa akan ditunjuk langsung menjadi wakil ketua definitif.
Dia mengatakan, kendati masih menunggu keputusan partai, namun nama yang diajukan hanya satu yakni dirinya sendiri. “Kalau wakil ketua definitif belum, masih menunggu keputusan partai. Tapi kalau yang diajukan hanya nama saya kemungkinan ya begitu,” ucap putra mantan Ketua DPD Gerindra Bali Ida Bagus Putu Sukarta, ini.
Ketua DPD II Golkar Denpasar I Wayan Mariyana Wandira juga mengatakan hal yang sama. Proses penunjukan wakil ketua sudah diajukan namun peluang tetap ada padanya. “Iya sudah, kemungkinan saya lagi,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPD PSI Denpasar Ketut Suma Gita menyatakan untuk posisi Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar yang berpeluang menduduki jabatan tersebut yakni Oka Cahyadi Wiguna. Namun, rekomendasi untuk posisi tersebut belum diterbitkan DPW PSI Bali.
Sampai saat ini pihaknya masih menunggu surat rekomendasi tersebut. Peluang Oka Cahyadi Wiguna sebagai wakil ketua dengan berbagai pertimbangan, salah satunya dia pemilik suara terbanyak. “Dia pemilik suara terbanyak, loyalitasnya juga diperhitungkan, ditambah dia juga posisinya Wakil Ketua DPW PSI Provinsi Bali. Jadi cukup kuat untuk menjadikan dia sebagai Wakil Ketua DPRD Denpasar,” kata Suma Gita. 7 mis
1
Komentar