Hasto: Pertemuan Jokowi-AHY Bukan Sinyal Koalisi
PDIP memandang pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai hal positif.
JAKARTA, NusaBali
Namun, Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menilai pertemuan tersebut tak ada kaitannya dengan posisi politik partai yang berada di belakang dua figur tersebut. Adapun Jokowi merupakan kader PDIP. Sedangkan Agus merupakan putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), partai yang berada di luar pemerintahan.
"Apakah ini perubahan sikap peta politik dari Partai Demokrat, masih terlalu dini untuk membahas hal tersebut," kata Hasto di sela acara Kursus Politik Pancasila di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (13/8). Namun, secara umum ia melihat pertemuan keduanya sebagai hal baik. Apalagi Agus merupakan "utusan" SBY yang juga merupakan Presiden keenam Republik Indonesia. Keduanya, kata Hasto, juga mampu membangun dialog yang baik.
"Ada ruang kekeluargaan yang dibangun," kata dia dilansir kompas.com. Sebelumnya, saat akan bertemu Jokowi, AHY mengatakan, kedatangannya untuk meminta doa restu kepada Presiden Joko Widodo terkait peresmian The Yudhoyono Institute. Pertemuan tersebut terjadi pada Kamis (10/8) lalu.
"Ya, minta doa restu, sekaligus kami minta wejangan dari Presiden," kata Agus. Agus mengatakan, undangan kepada Jokowi sudah disampaikan terlebih dahulu beberapa hari lalu kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Namun, Jokowi tak bisa memenuhi undangan Agus karena telah memiliki agenda acara lain. Dalam pidatonya pada peresmian The Yudhoyono Institute, Agus turut menyampaikan amanah Jokowi untuk para generasi muda. *
"Apakah ini perubahan sikap peta politik dari Partai Demokrat, masih terlalu dini untuk membahas hal tersebut," kata Hasto di sela acara Kursus Politik Pancasila di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (13/8). Namun, secara umum ia melihat pertemuan keduanya sebagai hal baik. Apalagi Agus merupakan "utusan" SBY yang juga merupakan Presiden keenam Republik Indonesia. Keduanya, kata Hasto, juga mampu membangun dialog yang baik.
"Ada ruang kekeluargaan yang dibangun," kata dia dilansir kompas.com. Sebelumnya, saat akan bertemu Jokowi, AHY mengatakan, kedatangannya untuk meminta doa restu kepada Presiden Joko Widodo terkait peresmian The Yudhoyono Institute. Pertemuan tersebut terjadi pada Kamis (10/8) lalu.
"Ya, minta doa restu, sekaligus kami minta wejangan dari Presiden," kata Agus. Agus mengatakan, undangan kepada Jokowi sudah disampaikan terlebih dahulu beberapa hari lalu kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Namun, Jokowi tak bisa memenuhi undangan Agus karena telah memiliki agenda acara lain. Dalam pidatonya pada peresmian The Yudhoyono Institute, Agus turut menyampaikan amanah Jokowi untuk para generasi muda. *
1
Komentar