Pedagang Direlokasi ke Parkiran Lapangan Trisakti
Lokasi parkir Lapangan Trisakti, Legian, Kecamatan Kuta, Badung sementara akan menjadi lokasi alternatif pedagang yang direlokasi dari Pasar Desa Adat Legian, pasca terbakar, Rabu (6/1) lalu.
MANGUPURA, NusaBali
Dilihat dari lokasinya sangatlah strategis, karena berada di jalur menuju Jalan Raya Legian dan menuju ke objek wisata pantai yang terkenal, yakni Pantai Kuta dan Pantai Legian.
Dari pantauan NusaBali, Sabtu (9/1) lapangan Trisaksi, Legian, arealnya cukup luas, sehingga diharapkan para pedagang merasa nyaman sementara waktu berdagang di tempat baru itu. Selain di Lapangan Trisakti, pihak desa adat juga mencari alternatif lain, yakni di seputaran areal pura desa setempat.
Di areal parkir lapangan tersebut sebetulnya sudah berderet pedagang aneka kuliner masakan yang dapat memanjakan lidah pengunjung. Nah, jika pedagang Pasar Adat Legian dipindah sementara, maka lengkap rasanya, karena pengunjung pasar bisa sekaligus menikmati beberapa kuliner di sana.
Wayan Sukanadi, Kepala Pasar Desa Adat Legian, sore kemarin menyatakan kendati lapangan Trisakti menjadi salah satu alternatif relokasi. Namun keputusannya masih menunggu hasil paruman desa. “Untuk relokasi ke sebelah lapangan trisakti belum pasti, masih menunggu rapat prajuru desa,” katanya.
Sebelumnya Bendesa Adat Legian IGN Sudiarsa juga menyatakan hal yang sama. Tempat relokasi sementara ada dua alternatif, yakni di lapangan Trisakti, Legian, lalu di tempat parkir pura desa setempat. Menurutnya, untuk relokasi sementara di tempat parkir kantor Pasar Desa Adat Legian dinilai tidak cukup representatif. Tapi apakah itu jadi, menunggu keputusan rapat.
“Untuk relokasi sementara secepatnya kami lakukan. Sebelum Galungan harus sudah selesai,” ucapnya. Sedangkan untuk renovasi bangunan pasar yang terbakar ditarget rampung seluruhnya pada Juni 2017. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pasar Desa Adat Legian di Jalan Sri Rama, Banjar Legian Kaja, Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Badung ludes terbakar, Rabu (6/1) sekitar 15.15 Wita. Beruntung kebakaran hebat tersebut tak menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Kerugian akibat kebakaran, Rabu (6/1) sore dihitung sekitar Rp 5,6 miliar. 7 asa
1
Komentar