Dicairkan, Anggaran Pengamanan Pilkada Rp 12,6 Miliar

Kepala Kesbangpol Buleleng, Kappa Aryandono mengatakan, pemerintah telah mencairkan anggaran untuk pengamanan Pilkada 2024 tersebut, sebesar Rp 12,6 Miliar. Anggaran itu dibagi dua untuk TNI dan Polri.

 

Polres Buleleng, menerima anggara sebesar Rp 9,2 miliar. Untuk Kodim 1609/Buleleng, menerima anggaran pengamanan sebesar Rp 3,4 miliar. “Dalam penyiapan anggaran, baik penyelenggara Pilkada 2024 maupun pengamanan sudah dicairkan oleh Pemkab,” ujar Kappa, dikonfirmasi Senin (26/8).

Ia mengatakan, anggaran pengamanan Pilkada 2024 cukup besar mengingat wilayah Kabupaten Buleleng yang luas. Pihaknya pun mengapresiasi upaya pengamanan Pilkada tersebut yang dilakukan jajaran TNI dan Polri. “Kalau lihat Buleleng luas wilayah sangat luas, pemilih juga tertinggi. Otomatis pengamanan cukup besar,” sambung dia.

Sementara itu, Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi menyebutkan, pengamanan proses demokrasi akan diterapkan korps Bhayangkara pada setiap tahapan Pilkada. Baik dari pendaftaran pasangan calon (paslon), pelaksanaan kampanye, pemungutan suara hingga rekapitulasi hasil perhitungan suara. 

Hal ini sebagaimana bergulirnya Operasi Mantap Praja Agung 2024 pada  Agustus hingga Desember mendatang. Pada operasi tersebut, ia mengaku telah memetakan titik-titik rawan konflik untuk diberikan pengamanan khusus. Polres Buleleng telah membentuk sistem pengamanan wilayah atau zonasi  yang didukung 812 personel.

“Kami sangat siap dalam pelaksanaan pengamanan Pilkada 2024. Kami koordinasi terus, melatih kemampuan para personel, kemarin melalui Sispamkota. Kami juga terus melakukan pemetaan potensi konflik secara detail di wilayah-wilayah dan memastikan penanganannya sesuai dengan SOP,” ujar AKBP Widwan.7 mzk