Dilibas Borneo FC Dua Gol Tanpa Balas, Bali United Telan Kekalahan Pertama

GIANYAR, NusaBali

Bali United harus mengakui keperkasaan skuad Borneo FC pada laga lanjutan BRI Liga I yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan pada Selasa (27/8) malam. Pada laga itu, skuad Serdadu Tridatu harus tunduk dengan skor 0-2 dari tim tuan rumah. Padahal, misi awal sang pelatih Stefano 'Teco' Cugurra ingin meraih poin penuh dan mencatatkan hattrick kemenangan pada laga awal musim.

Pada pertandingan melawan pemuncak klasemen liga regular musim lalu itu, Bali United FC sudah menurunkan para pemain andalannya untuk meraih kemenangan. Namun, sejak memasuki babak awal laga, skuad asuhan pelatih Stefano 'Teco' Cugurra itu dibuat kelimpungan oleh para punggawa Pesut Entam. Alhasil, serangan yang dibangun oleh anak asuh pelatih asal Brasil itu selalu gagal menembus lini pertahanan lawan. Dalam upaya membangun serangan, tim yang bermarkas di Gianyar itu justru harus kebobolan pada menit ke-40 babak pertama. 

Gol itu tercipta oleh Chirstophe Nduwarugira pada menit ke-40 setelah menerima umpan dari Stefano Lilipaly yang notabene mantan pemain Bali United. Pada waktu normal tersisa di babak pertama, tidak ada lagi gol yang tercipta dan Bali United tertinggal 0-1 dari Borneo FC. Nah saat memasuki babak kedua, pelatih Teco sempat merombak beberapa pemain untuk memperkuat lini gedor. Beberapa serangan sudah dibangun, namun sayangnya untuk eksekusi masih belum maksimal. Pada menit ke-73, Bali United kembali kebobolan setelah Mariano Ezequiel Peralta berhasil mengkonversikan umpan dari Umpan R da Silva. Alhasil, Bali United tertinggal 0-2 dari tim tuan rumah. Gol dari Peralta itu juga menutup laga dengan kemenangan dari Pesut Entam.

Pelatih Kepala Bali United, Stefano 'Teco' Cugurra sejatinya ingin terus mencatatkan poin di awal - awal liga I, bahkan ingin mencetak hattrick kemenangan. Karena, dari dua pertandingan awalnya, anak asuhnya itu berhasil meraih kemenangan saat melawan Persik Kediri dan Semen Padang FC. Namun, saat bertandang ke markas Borneo FC itu, pelatih asal Brasil tersebut memang sudah melihat kondisi pemain dari Pesut Entam itu dalam keadaan on fire. "Kami ingin bermain maksimal pada laga. Borneo FC pemain sangat bagus dan berhasil menang," katanya.

Bahkan, pada sesi konferensi pre match, Teco mengaku kalau lawan Borneo FC itu menjadi pertarungan hidup mati karena kedua tim tengah dalam tren positif setelah dua pekan terakhir sukses mengamankan poin sempurna. Serdadu Tridatu sendiri memiliki persiapan yang matang selama satu minggu terakhir mengingat Borneo FC adalah lawan yang tangguh selama dua musim terakhir bagi Bali United. Namun, dari data dua musim terakhir, Bali United belum meraih kemenangan atas juara reguler Liga 1 2023/2024 tersebut. Apalagi beberapa mantan pemain Bali United seperti Nadeo Argawinata dan Stefano Lilipaly kini menjadi lawan yang cukup tangguh bersama Borneo FC Samarinda. 7 dar