Paslon Mulyadi-Sengap Target Menang 72 Persen
Daftar ke KPU Tabanan Diantar Ribuan Pendukung
TABANAN, NusaBali - Ribuan pendukung mengiringi pendaftaran pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Tabanan I Nyoman Mulyadi-I Nyoman Ardika alias Sengap ke Kantor KPU Tabanan, Rabu (28/8).
Paslon yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus terdiri atas Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PAN, PKN, dan Garuda ini menarget kemenangan di Pilkada Tabanan mencapai 72 persen.
Pendaftaran yang dikemas dalam konsep parade budaya ini pun menyita perhatian masyarakat. Apalagi dalam pendaftaran tersebut Paslon yang memiliki nama paket MS Glowing (Mulyadi-Sengap) mengajak 1.000 seniman langsung berbusana pragina. Sebelum ke KPU Tabanan Mulyadi-Sengap mengumpulkan pendukungnya di areal Panggung GWS Kota Tabanan. Mereka lalu bergerak dengan berjalan kaki sejauh 1 kilometer menuju KPU Tabanan. Dalam pendaftaran tersebut Mulyadi-Sengap kompak mengenakan busana adat Bali kemeja putih dan kamen hitam. Tampak pula mereka diiringi oleh masing-masing ketua partai pengusung dan pendukung.
Usai penyerahan berkas, Cabup I Nyoman Mulyadi mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Tabanan yang sudah mendukung hingga mengantarkan untuk mendaftar ke KPU Tabanan. "Astungkara hari ini berjalan lancar," ujarnya. Dengan sudah mendaftar dia pun memohon doa restu kepada masyarakat. Dalam kesempatan itu politisi yang akrab disapa Mang Beruk ini juga menarget kemenangan di Pilkada Tabanan mencapai 72 persen. "Kami optimis bisa mengejar target tersebut," tegasnya.
Menurutnya, Mulyadi-Sengap ikut berkontestasi di Pilkada Tabanan murni ingin memajukan Tabanan. Apalagi dalam programnya sesuai yang dikonsep, Mulyadi-Sengap menawarkan 21 program unggulan. Salah satu program yang urgent bakal direalisasikan jika terpilih adalah memajukan Tabanan dalam bidang kesehatan, yakni mewujudkan satu kamar untuk satu pasien dan satu penunggu. "Kami juga menawarkan program 1 desa diberikan anggaran Rp 1 miliar dalam membangun desa. Program ini dibuat sesuai arahan dari pusat membangun mulai dari pinggiran," beber juragan kain asal Desa/Kecamatan Kediri ini.
Sedangkan Cawabup I Nyoman Ardika alias Sengap mengatakan program 1 desa Rp 1 miliar diberikan sesuai dengan rancangan yang dibuat oleh desa dalam Musrenbang. Artinya dana diberikan sesuai dengan program yang dimiliki desa. "Tujuan dari program 1 desa Rp 1 miliar itu untuk memacu desa dalam hal pembangunan," kata Ardika.
Untuk itu setelah melakukan pendaftaran langkah selanjutnya pihaknya bersama dengan tim bakal membentuk tim pemenangan serta bakal melakukan pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan 2 September 2024. "Intinya kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh simpatisan yang sudah ikut mengantar. Apalagi seniman muda Tabanan juga ikut berpartisipasi. Karena sejatinya pembangunan apapun di Bali tanpa unsur seni tak mungkin bisa sempurna," tegas Cawabup asal Desa Tangguntiti, Kecamatan Selemadeg Timur ini.
Bahkan dalam kesempatan itu Sengap mengaku siap didemo masyarakat jika program yang dijalankan tidak sesuai dalam pandangan masyarakat. "Kami siap didemo apabila program kami tidak sesuai. Silakan demo sampaikan aspirasinya. Kami siap menerima jadi tidak ada unsur intimidasi," katanya. Sementara itu sebelum mendaftar ke KPU, Selasa (27/8) malam atau setelah mendapat rekomendasi dari Partai Golkar, Mulyadi-Sengap juga telah mendeklarasikan diri di kediaman I Nyoman Mulyadi di Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri dihadiri masing-masing pimpinan partai yang tergabung dalam KIM Plus.
Sementara Ketua KPU Tabanan, I Wayan Suwitra mengatakan berkas pendaftaran Nyoman Mulyadi dan Nyoman Ardika telah dinyatakan lengkap. Tadi berkas sudah dicek dan sudah lengkap. Selanjutnya bakal dilakukam verifikasi," tegasnya.
Dia menambahkan agenda selanjutnya nanti paslon yang bakal mendaftar, yakni I Komang Sanjaya dan Made Dirga dijadwalkan mendaftar pada, Kamis (29/8).
Nantinya Paslon bernama Paket Sandi ini juga akan diiringi ribuan pendukung dengan konsep mendaftar parade budaya nusantara. 7 des
Komentar