20.000 Orang Pendukung Iringi Pendaftaran Sanjaya-Dirga

Pasangan Calon (Paslon) yang diusung tujuh partai pengusung dan pendukung, yakni PDIP, Perindo, Hanura, PPP, PKB, PBB dan Gelora ini diiringi puluhan ribu pendukung. Dalam pendaftaran yang dikemas dengan konsep Parade Budaya Nusantara ini ada 500 sekaa baleganjur yang dilibatkan untuk mengiringi pendaftaran. 

Turut pula hadir mengiringi pendaftaran Paket Sandi, Raja Tabanan Tjokorda Anglurah serta pimpinan partai pengusung dan pendukung. Selain itu ribuan kader maupun simpatisan PDIP Tabanan. Ribuan pendukung yang diperkirakan mencapai 20.000 orang tersebut bergerak jalan kaki dari Taman Bung Karno menuju Kantor KPU Tabanan yang berjarak sekitar 1 kilometer. 

Dalam pendaftaran tersebut Paket SANDI yang mengenakan baju merah dan putih  naik mobil jeep. Kemudian sampai di Lapangan Alit Saputra atau sebelum melakukan pendaftaran Paket SANDI menggelar deklarasi. Deklarasi yang dilaksanakan di tengah Lapangan Alit Saputra sekaligus juga mengumumkan Ketua Tim Pemenangan Paket SANDI, yakni kader senior dan militan PDIP, I Made Urip. 

Dalam deklarasi, Cabup Sanjaya meminta kepada pendukung untuk memenangkan Paket Sanjaya-Dirga di Pilkada Tabanan 2024 dan Paket Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2024. Sanjaya menegaskan dua Paslon usungan PDIP di Pilkada Tabanan dan Pilgub Bali ini sudah terbukti dalam kepemimpinan membangun daerah. 

Usai pendaftaran Sanjaya mengucap syukur dan sekaligus berterimakasih kepada seluruh pendukung yang sudah ikut mengantarkan pendaftaran. Konsep pendaftaran yang dikemas dalam nuansa budaya nusantara ini dilakukan bertujuan untuk mewujudkan keharmonisan di Kabupaten Tabanan. "Kami start jalan kaki dari Taman Bung Karno menuju KPU Tabanan. Sengaja memulai di Taman Bung Karno karena masih nuansa hari kemerdekaan," jelasnya. 

Menurutnya, Paket SANDI mendaftar, Kamis 29 Agustus sesuai arahan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Pendaftaran diinstruksikan serentak seluruh Indonesia. Untuk itu di dalam kesempatan tersebut Sanjaya bersama Made Dirga berkomitmen mewujudkan Tabanan yang lebih baik lewat visi-misi Nangun Sat Kerti Loka Bali. 

"Kami berkomitmen bersungguh-sungguh untuk melanjutkan pembangunan Tabanan untuk merealisasikan cita-cita pembangunan yang belum terwujud," tegasnya. Sehingga nanti kata Sanjaya ketika diberikan kepercayaan kembali untuk melanjutkan kepemimpinan, Paket SANDI bakal menuntaskan program prioritas di bidang infrastruktur. 

"Program prioritas yang kami bakal tuntaskan adalah membenahi infrastruktur. Saat ini sudah dilakukan pembenahan dalam kepemimpinan 3,5 tahun, namun masih ada PR. Ini yang akan kami tuntaskan," tegas Bupati Tabanan ini. Selain infrastruktur Sanjaya juga bakal memprioritaskan pendidikan, kesehatan, jaminan sosial, pelestarian adat hingga pariwisata. Khususnya membangun desa-desa wisata yang ada di Tabanan. 

Dalam kesempatan itu Sanjaya juga berpesan kepada seluruh pendukung agar selalu menjaga persatuan dan semangat gotong-royong hingga pemilihan 27 November 2024 mendatang. Dia pun meminta jangan sampai terpecah belah dan juga mengimbau agar selalu menjaga etika selama masa kampanye dan jangan sampai melanggar peraturan perundang-undangan yang ditetapkan. Untuk diketahui Parade Budaya Nusantara yang digelar menjadi tontonan masyarakat. Sebab parade budaya tersebut menampilkan kesenian lintas agama dan lintas daerah. Selain baleganjur, ada juga barongsai, reog, caplokan, Ikawangi, Jaran Buto, Gandrung, Silat, Okokan, Tektekan Kelating, Rodak, hingga Angklung turut mengantar Paket SANDI ke KPU Tabanan. 

Sementara itu Ketua KPU Tabanan, I Wayan Suwitra menegaskan berkas pendaftaran yang dibawa Paket Sandi sudah lengkap. Selanjutnya berkas bakal dilakukan verifikasi sampai 8 September 2024 untuk memastikan kebenaran dokumen. "Untuk agenda selanjutnya bakal dilakukan tes kesehatan untuk paslon diambil tanggal 30 dan 31 Agustus. Tes kesehatan dilakukan berbarengan diambil dua hari untuk Paslon Tabanan," tandas Suwitra. @ des