Polres Bangli Kerahkan Ratusan Personel Amankan Pendaftaran 3 Paket Cabup-Cawabup

BANGLI, NusaBali 

Tahapan pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bangli di KPU Bangli berlangsung sejak 27 Agustus. Untuk mengamankan tahapan ini, jajaran Polres Bangli mengerahkan ratusan personel.

Pengamanan juga melibatkan tim gabungan dari Kodim 1626/Bangli. Seperti diketahui, pendaftaran pasangan calon dibuka 27 Agustus - 29 Agustus 2024. Pada hari terakhir pendaftaran, Kamis (29/8) kemarin, ketiga pasangan calon mendaftarkan diri. Untuk pasangan calon Sang Nyoman Sedana Arta - Wayan Diar dijadwalkan pukul 09.00 Wita. Pasangan IB Gde Giri Putra - I Made Subrata pukul 14.00 Wita, dan pasangan Raden Cahyo Adhi Nugroho Martosubroto - I Gusti Made Winuntara mendaftar pukul 17.00 Wita. 

Kapolres Bangli AKBP I Gede Putra mengatakan untuk pengamanan dimulai dari titik kumpul, lanjut di jalur yang dilalui masing-masing pasangan calon, dan pusatnya di Kantor KPU Bangli. Personel juga ditempatkan di titik-titik tertentu untuk mengatur atau rekayasa lalu lintas. 

"Kami persiapkan dengan baik untuk pengamanan dalam tahap pendaftaran ini. Kami sudah minta kerja sama dengan para koordinator yang mengendalikan masa di lapangan saat mengawal pasangan calon untuk mendaftar," jelasnya 

Kapolres juga mengingatkan untuk bersama-sama menjaga ketertiban. Bagaimana kita mewujudkan Kabupaten Bangli yang lebih baik ke depan. "Jadi mari bersama jaga kondusifitas. Itu hal mutlak yang harus kita jaga bersama," tegasnya. 

Lanjutnya, untuk pengamanan tahapan pendaftaran ini, setidakanya ada 163 personel Polri. Polisi juga dibantu dari Kodim, dan Dinas Perhubungan Bangli. 

Menurut AKBP Gede Putra, dalam tahap pendaftaran ini masing-masing pasangan calon membawa masa dalam jumlah cukup banyak. Pasangan calon Sang Nyoman Sedana Arta-Wayan Diar melibatkan lebih dari 3.000 orang, disusul pasangan IB Gde Giri Putra - Made Subrata 1.000 orang.

Masa yang bisa masuk ke areal KPU jumlah terbatas/perwakilan. "Kami sudah berkoordinasi dengan masing-masing koordinator pasangan calon. Simpatisan yang mengiringi pasangan calon begitu sampai di Kantor KPU langsung membubarkan diri. Yang masuk hanya perwakilan saja," sambungnya.@7esa