Gara-gara Hair Dryer, Rumah di Padangsambian Ludes
DENPASAR, NusaBali - Sebuah kebakaran besar terjadi akibat kecerobohan lupa mematikan hair dryer, yang membuat rumah lantai dua milik Susana di Jalan Karangsari 1 Blok A, Banjar Robokan, Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, Minggu (1/9) malam ludes.
Beruntung tidak ada korban jiwa, tetapi kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi pada Senin (2/9) mengatakan peristiwa bermula saat anak korban, Sally, 15, yang menggunakan hair dryer untuk mengeringkan rambutnya di tempat tidurnya di lantai dua setelah keramas. "Namun, alat pengering rambut tersebut usai dipakai lupa dimatikan, dia tinggal ke lantai satu dan dibiarkan dalam keadaan menyala terlalu lama, menyebabkan panas yang mengakibatkan kebakaran," jelas AKP Sukadi.
Setelah turun ke lantai bawah, Sally kembali ke lantai dua dan menemukan api sudah membesar. Ia segera keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Sementara itu, berdasarkan keterangan saksi di TKP, Supardi, 46, dan adiknya Abdul Hamid, 42, mereka menjelaskan bahwa api pertama terlihat membakar bagian pojok kanan lantai dua rumah tersebut. Supardi menggedor rumah korban dan memberitahu anak korban, Sally, untuk segera keluar karena api sudah membesar dan jangan masuk ke dalam. Beruntung saksi sekaligus berhasil mengeluarkan sepeda motor korban dari lokasi kebakaran saat itu.
“Supardi dan Hamid lantas berusaha memadamkan api dengan selang, namun air tidak sampai ke atas dan api semakin cepat meluas. Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas pemadam kebakaran dan tidak berselang lama, datang petugas pemadam kebakaran,” kata AKP Sukadi.
Saksi lain, Putu Reza Brahmastra Pradana, 32, mengonfirmasi saat sedang di dalam rumah, dia mendengar teriakan kebakaran warga dan melihat api yang membesar dari lantai dua rumah tetangganya.
Petugas pemadam kebakaran dari Kota Denpasar dan Kabupaten Badung berhasil mengendalikan api sekitar pukul 21.30 Wita setelah perjuangan beberapa jam. Meskipun api telah dipadamkan, lantai dua rumah tersebut ludes terbakar, menyebabkan kerusakan yang signifikan bagi pemilik rumah, barang-barang yang hangus belum dapat dirinci.
Pemilik rumah Susana, yang saat kejadian berada di luar rumah, merasa sedih atas musibah yang menimpa tempat tinggalnya. AKP Sukadi mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan alat-alat listrik guna mencegah kejadian serupa di masa depan. 7 cr79
Komentar