Pangdam Cek Personel yang Ditugaskan Jaga Perbatasan Timor Leste

Kesiapan para prajurit itu sebelum diberangkatkan terlebih dahulu diperiksa oleh Pangdam IX/Udyana Mayjen TNI Muhammad Zamroni dan Asops Kasad Mayjen TNI Dian Sundiana, pada Kamis (5/9). 

Pangdam Udayana dan Asops Kasad mendatangi markas Komando Batalyon Infanteri 741/Garuda Nusantara (Makoyonif 741/GN) di Lingkungan Tinyeb, Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana dalam rangka pemeriksaan kesiapan Operasi Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 741/GN. 

Dalam pengarahannya Pangdam Mayjen Zamroni menyampaikan kepada seluruh personel yang akan tergabung dalam Satgas Pamtas RI-RDTL agar menjaga kehormatan dan integritas sebagai prajurit TNI dalam menjalankan tugas di wilayah perbatasan. Pangdam juga mengingatkan agar Satgas Pamtas dapat belajar dari satuan sebelumnya, Yonkav 6/Naga Karimata, yang telah berhasil melaksanakan tugas di perbatasan RI-RDTL dengan baik.

“Yonif 741/Garuda Nusantara diharapkan dapat mempertahankan prestasi yang sudah diraih oleh satuan sebelumnya dan bahkan melampauinya. Tugas di perbatasan tidak hanya melibatkan aspek keamanan, tetapi juga pembinaan teritorial yang memerlukan pendekatan yang baik dengan masyarakat setempat," tegasnya.

Lebih lanjut Pangdam menyampaikan bahwa komitmen Kodam IX/Udayana dalam mempersiapkan Yonif 741/GN agar mampu menjalankan tugas di perbatasan RI-RDTL dengan maksimal dan penuh rasa tanggung jawab. Pangdam IX/Udayana optimis bahwa Yonif 741/GN akan dapat menjalankan misi negara ini dengan sukses. 

Selain fokus pada kesiapan operasi, Pangdam IX/Udayana beserta rombongan juga mengadakan tinjauan ke sirkuit pacuan kuda di Taman Bali Barat, Melaya, Jembrana. Peninjauan ini merupakan bagian dari dukungan TNI terhadap program pengembangan sarana olahraga yang digagas oleh pemerintah pusat. 7 pol