40 Persen Jaringan Irigasi Rusak
SEMARAPURA, NusaBali - Irigasi di Kabupaten Klungkung sekitar 60 persen kondisi baik, sisanya rusak ringan, sedang, dan berat. Kadis PUPRPKP Klungkung I Made Jati Laksana mengatakan, ada 21 daerah irigasi (DI) yang menjadi kewenangan Kabupaten Klungkung. Panjang saluran irigasi di 21 DI sekitar 94.000 meter. “Jaringan irigasi yang rusak ringan sepanjang 7.932,51 meter, rusak sedang 4.709,48 meter, dan rusak berat 26.965,06 meter,” ujar Jati Laksana, Minggu (8/9).
Dinas PUPRPKP tahun ini sudah melakukan rehabilitasi jaringan irigasi dan bangunan irigasi di 3 kecamatan. Menggunakan dana alokasi khusus (DAK). Rinciannya, DI Penasan dengan anggaran Rp 956 juta, DI Sidayu Rp 1,140 miliar, dan DI Selisihan Rp 1,331 miliar. “Total anggaran seluruhnya mencapai Rp 3,427 miliar,” ujar Jati Laksana. Outcome DI Penasan menjaga fungsi irigasi pada 146 hektare dengan rencana output berupa 1 buah rehab bendung, 1 buah rehab bangunan penguras, dan saluran primer sepanjang 41 meter.
DI Sidayu diharapkan dapat menjaga fungsi irigasi pada lahan seluas 34 hektare dengan rencana output rehab 1 buah bendung, saluran primer 460 meter, dan pembangunan 1 buah penguras. Rehab DI Selisihan diharapkan dapat menjaga fungsi irigasi seluas 138 hektare dengan rencana output berupa rehab bendung 1 buah, saluran primer 981 meter, dan pembangunan penguras 1 buah. “Perbaikan dilakukan secara bertahap,” ujar Jati Laksana. 7 wan
Komentar