Adik Berlatih untuk Indonesia, Kakak Cetak Gol Belanda
Kisah Pilihan Karir Timnas Berbeda Reijnders Bersaudara
JAKARTA, NusaBali - Pekan ini jadi momen bersejarah bagi keluarga Reijnders. Ya, Eliano Reijnders baru saja menjalani latihan bersama Timnas Indonesia, sedangkan sang kakak Tijjani Reijnders mencetak gol untuk Timnas Belanda.
Keluarga Reijnders memiliki ikatan erat dengan dunia sepak bola. Awal mula perjalanan mereka dimulai dari Martin Reijnders, mantan pemain yang pernah membela beberapa klub Belanda, termasuk PEC Zwolle dan FC Den Bosch.
Dilaporkan bola.com pada Minggu (8/9), Martin pun menikah dengan Angelina Lekatompessy, wanita berdarah Ambon. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai dua putra, Tijjani dan Eliano, yang mengikuti jejak sang ayah berkarier di dunia sepak bola.
Tijjani kini bermain di AC Milan, dan Eliano memperkuat PEC Zwolle. Pekan ini, keduanya memiliki cerita yang sangat menarik. Ya, Tijjani membela Belanda di ajang UEFA Nations League, sedangkan Eliano dalam proses naturalisasi menjadi warga Negara Indonesia dan ikut latihan bersama Timnas Garuda.
Meskipun Eliano belum memiliki paspor Indonesia, dia bergabung dalam sesi latihan Timnas Indonesia. Bersama rekannya, Mess Hilgers, Eliano berlatih dengan Skuad Garuda pada Sabtu, 7 September.
Setelah sesi latihan, Eliano segera kembali ke Belanda dan tidak akan menyaksikan pertandingan Indonesia melawan Australia di Stadion Gelora Bung Karno pada Selasa, 10 September.
Saat Eliano tengah fokus menjalani proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia dan berjuang di lapangan untuk Timnas Indonesia, Tijjani justru bersinar bersama Timnas Belanda.
Meski mereka menempuh jalur karier yang berbeda, keduanya tetap menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam sepak bola.
Di saat Eliano berlatih keras untuk Timna Indonesia, Tijjani mencetak gol Belanda saat menang 5-2 atas Bosnia-Herzegovina, dalam laga UEFA Nations League, di Stadion Philips, Eindhoven, Minggu (8/9) dinihari Wita. Di laga tersebt, Tijjani mencetak satu gol dan satu assist, serta hampir menambah golnya saat tembakannya mengenai mistar gawang.
Ya, Tijjani dan Eliano Reijnders mengambil langkah berbeda dalam karier sepakbolanya. Tijjani memilih membela tim nasional Belanda, dan Eliano berencana memperkuat Timnas Indonesia di masa depan.
Keputusan yang diambil Reijnders bersaudara ini menarik, namun bukanlah hal yang baru dalam dunia sepak bola. Sebelumnya, ada kisah Jerome dan Kevin-Prince Boateng yang lahir di Berlin, memilih mewakili negara berbeda. Sang adik Jerome membela Timnas Jerman , dan sang kakak Kevin-Prince membela Timnas Ghana .
Begitu juga Nico Williams dan kakaknya, Inaki Williams, yang memiliki pilihan kontras. Nico memutuskan bermain bagi Timnas Spanyol, dan Inaki membela Ghana dan mencatatkan 17 caps.
Kisah-kisah ini menunjukkan kompleksnya identitas dan kebanggaan dalam dunia olahraga. *
Komentar