Jamal Musiala Gemilang, Jerman Gilas Hungaria
Haaland dan Odegaard Tampil Buruk, Norwegia Ditahan Kazakhstan
DUSSELDORF, NusaBali - Jamal Musiala tampil gemilang, hingga terpilih menjadi man of the match dalam pertandingan pertama Grup C UEFA Nations League. Musiala menunjukkan penampilan impresif saat Timnas Jerman menggilas Hungaria 5-0, di di Merkur Spiel Arena, Dusseldorf, Minggu (8/9) dinihari Wita.
Laga yang diprediksi berjalan sengit itu berakhir sebaliknya, Jerman mengalahkan Hungaria. Terpilihnya Musiala sebagai man of the match di laga ini karena pemain Bayern Muenchen itu memberikan dampak besar bagi timnas Jerman.
Gol pertama Jerman lahir karena ketidakegoisan Musiala yang memilih memberikan bola kepada Niclas Fullkrug. Padahal sejatinya Musiala dapat menembak bola saat berhadapan satu lawan satu lawan kiper Gulacsi. Dia juga membuat assist bagi pemain pengganti Aleksandar Pavlovic di babak kedua.
Musiala juga tidak ketinggalan mencetak gol di babak kedua. Jadi dengan satu gol dan dua assist, Jamal Musiala layak dinobatkan sebagai man of the match di laga itu. Sedangkan satu gol lagi Jerman dicetak lewat penalti Kai Havertz.
Berkat hasil itu, Jerman di puncak klasemen sementara grup C dengan tiga poin. Mereka unggul selisih gol dari Belanda yang mengalahkan Bosnia dan Herzegovia 5-2.
Sedangkan saat Belanda melindas Bosnia, pemain keturunan Indonesia Tijjani Reijnders menunjukkan performa impresif. Pemain 26 tahun itu mencetak satu gol dan assist pada laga tersebut.
Dalam laga di Stadion Phillips, Eindhoven itu, lima gol Belanda dicetak Joshua Zirkzee, Tijjani Reijnders, Cody Gakpo, Wout Weghorts, dan Xavi Simons. Bosnia memberi perlawanan sengit meski skor terlihat mencolok. Dua gol Bosnia dicetak Ermedin Demirovic dan Edin Dzeko.
Tijjani Reijnders yang mencetak gol tampil bagus, terutama di lini serang. Joshua Zirkzee mencetak satu gol dan assist. Dia mendapat nilai 8,2 dari WhoScored. Xavi Simons juga tampil apik dengan sumbangsih satu gol untuk Belanda.
Namun, gelar Man of the Match layak diberikan pada sosok Tijjani Reijnders. Dia jadi motor penggerak serangan Der Orange. Pemain AC Milan itu mencetak gol bagus pada menit 45+2. Tijjani juga membuat assist untuk gol Cody Gakpo bikin gol. Satu lagi, peluangnya mengenai mistar gawang.
Reijnders jadi pemain dengan nilai paling tinggi dari WhoScored yakni 8,6. Reijnders tampil bagus dengan lima shots, dua umpan kunci, dan akurasi umpan yang mencapai 92 persen.
Sementara itu, dua bintang Premier League Erling Haaland dan Martin Odegaard dikecam karena performa buruk saat tampil membela Norwegia menghadapi Kazakhstan. Secara mengejutkan, Norwegia gagal memetik kemenangan yang harusnya mudah pada laga di Ortalyq Stadium, Jumat lalu.
Serangan-serangan Norwegia gagal membuahkan hasil. Pemain bintang seperti Haaland dan Odegaard tidak cukup membantu tim. Penampilan buruk dua pemain tersebut pun dikomentari mantan pelatih timnas Norwegia, Egil Olsen, yang tak tahan melempar kritikan.
"Kami punya dua pemain kelas dunia di tim ini. Hari ini, Erling haaland jauh di bawah standar. Ini salah satu performa terbuuruk Haaland yang pernah saya lihat," kata Olsen.
"Martin Odegaard sesekali menunjukkan pergerakan bagus, tapi saya juga pernah melihat dia bermain lebih baik. Hanya mendapatkan satu poin di stadion ini adalah hal buruk."
Komentar Olsen mungkin belum sampai ke telinga Odegaard. Namun, di akhir pertandingan, bintang Arsenal itu pun mengakui penampilan buruk timnya di lini serang.
"Hasil ini mengecewakan, kami melakukan banyak hal positif, tapi kami juga tidak bisa mencetak gol. Rasanya sulit, tidak ada yang tahu pasti kenapa kami tidak bisa mencetak gol," kata Odegaard. *
Komentar