nusabali

Urgensi 'Green Financing' di Tengah Darurat Krisis Iklim Global

  • www.nusabali.com-urgensi-green-financing-di-tengah-darurat-krisis-iklim-global

JAKARTA, (ANTARA) - Pada era globalisasi dan arus modernisasi yang kian pesat, dunia tengah dihadapkan pada tantangan terbesar dalam sejarah manusia, yakni krisis iklim.


Adaptasi sebagai Tantangan

Di sisi lain, PT Bank Mandiri Tbk. (Bank Mandiri), sebagai salah satu lembaga keuangan terbesar di Indonesia, juga mengambil peran penting dalam mendukung agenda hijau pemerintah.

Wakil Direktur Bank Mandiri Alexandra Askandar menekankan bahwa kolaborasi memang menjadi kunci untuk mencapai keberlanjutan global.

Bank pelat merah itu telah memfasilitasi pembiayaan hijau untuk beberapa perusahaan BUMN besar, seperti PLN dan Pertamina. Selain itu, mereka juga mendukung proyek infrastruktur hijau yang dikelola oleh perusahaan swasta.

Tantangan utama dalam pembiayaan hijau adalah pada tahap awal adaptasi ESG (environmental, social, and  governance) di Indonesia. Oleh karena itu, menurut dia, kapasitas pengembangan dan kolaborasi dengan lembaga keuangan yang lebih maju dalam penerapan ESG menjadi sangat penting.

Dalam beberapa tahun terakhir, Bank Mandiri termasuk menjadi pionir dalam memberikan green financing dalam mendukung proyek energi terbarukan.

Perseroan bekerja sama dengan lembaga internasional seperti Bank Pembangunan Asia (ADB) dalam mengembangkan model ESG yang dapat diterapkan secara lokal.

Langkah ini sejalan dengan strategi nasional untuk meningkatkan partisipasi lembaga keuangan dalam proyek hijau melalui insentif keuangan yang diberikan oleh pemerintah.

Dalam hal ini, lembaga keuangan punya peran sebagai katalis dalam transisi menuju ekonomi hijau.

"Kami tidak bisa melakukannya sendirian. Kolaborasi dengan Pemerintah, regulator, dan lembaga keuangan internasional sangat penting untuk memastikan bahwa pembiayaan hijau dapat diakses oleh semua sektor," tutur Alexandra.

Pada akhirnya, keberlanjutan bukan hanya tentang mengurangi emisi, tetapi juga tentang menciptakan peluang ekonomi baru yang inklusif.

Dengan kolaborasi yang kuat antara Pemerintah, sektor swasta, dan lembaga keuangan internasional, Indonesia bertekad untuk menjadi pionir dalam green financing, membuka jalan bagi masa depan yang lebih berkelanjutan dan lebih hijau.

Komentar