Gebyar PAUD dan PNF Upaya Tingkatkan Kualitas Pendidikan
SINGARAJA, NusaBali - Ratusan siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) se-Kabupaten Buleleng meramaikan Gebyar PAUD Kabupaten Buleleng, Jumat (13/9).
Rangkaian kegiatan dibuka dengan lomba karnaval yang berlangsung di depan Taman Kota Singaraja.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng Made Astika mewakili penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana, dalam sambutannya mengatakan gebyar PAUD dan PNF ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Buleleng untuk meningkatkan kualitas Pendidikan. Khususnya di PAUD dan PNF.
Sejumlah kegiatan ini juga salah satu cara untuk merangsang kreativitas dan juga melatih mental anak-anak untuk tampil percaya diri di hadapan masyarakat. “Anak-anak membutuhkan stimulasi yang tepat agar tumbuh dan berkembang secara optimal, sedangkan bagi pendidikan non formal dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta evaluasi diri yang diperlukan untuk meningkatkan kualitasnya,” kata Astika.
Pemerintah kedepannya akan terus memfasilitasi anak-anak yang beragam latar belakang serta kendala yang dihadapi untuk mendapatkan pendidikan. Terutama memastikan hak dasar pendidikan anak di Buleleng agar tidak putus sekolah, menyiapkan pendidikan yang dapat memberikan motivasi, pengetahuan akademik dan inovasi pembelajaran.
“Saya harapkan, selain dari sisi kuantitas, tataran kualitas juga perlu kita perhatikan untuk nantinya dapat kita ambil dari kegiatan ini sebagai bahan evaluasi dalam upaya peningkatan pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan yang semakin baik kedepannya,” imbuh dia.
Sementara itu, Ketua Panitia Ida Bagus Gde Surya Bharata dalam laporannya menyampaikan, kegiatan gebyar PAUD dan PNF ini diikuti 524 peserta. Sebanyak 414 orang dari jenjang PAUD, serta 110 orang dari perwakilan PNF. Kegiatan dibagi 3 zona yakni zona A pembukaan dan lomba Karnaval, zona B lomba memindahkan bola yang dilakukan secara kolaborasi. Serta untuk zona C lomba praktik baik pendidik Taman Kanak-Kanak (TK), dolanan, praktik baik pengelola kelompok bermain, tutor kesetaraan, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM), inovasi pemberdayaan peserta didik kesetaraan, pidato bahasa inggris, serta cerdas cermat.7 k23
1
Komentar