nusabali

Nadia Safira Rebut Emas Cabor Selam

  • www.nusabali.com-nadia-safira-rebut-emas-cabor-selam

Ini medili emas perdana Bali di Cabor Selam. Saya mengapresiasi atas perjuangan Nadia Syafira, sehingga bisa meraih emas. Ini emas  PON XXI/2024, setelah melewati perjuangan yang ketat.

MEDAN, NusaBali
Cabang olahraga Selam akhirnya berhasil meraih medali emas perdana pada PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara. Penyumbang emas itu adalah Ni Made Nadia Safira yang turun pada kategori open water finswimming/perairan terbuka yang digelar di Sabang, Aceh, Rabu (18/9). Atas raihan itu, selam menyumbangkan 7 medali dengan rincian 1 emas, 2 perak dan 4 perunggu.

Ketua Umum Pengprov POSSI Bali, Bagus Partha Wijaya mengapresiasi raihan medali emas Ni Made Nadia Syafira yang turun di nomor 3 Km perairan terbuka itu. Nomor itu yang terakhir dan diikuti berbagai atlet dari provinsi terkuat seperti Jawa Timur, DKI Jakarta, Jawa Barat dan provinsi lainnya. 

"Ini medili emas perdana Bali di Cabor Selam. Saya mengapresiasi atas perjuangan Nadia Syafira, sehingga bisa meraih emas. Ini emas pertama di PON XXI/2024 setelah melewati perjuangan yang ketat," ungkap Partha Wijaya, Rabu (18/9)

Menurut Partha Wijaya, Nadia Syafira menjadi tercepat dengan catatan waktu 36.39,25, disusul atlet dari Sulawesi Selatan, Safira Atika Salsabila dengan waktu 36.40,80 dan posisi ketiga Sulawesi Utara, Trivena Adelia Turambi dengan catatan 36.53,78.  Partha Wijaya juga tidak memungkiri perjuangan meraih emas itu sangat ketat, karena catatan waktunya hanya berbeda sedikit. 

"Sangat deg-degan, karena nyampe di garis finis sama semua. Untungnya, Syafira berhasil menyentuh papan terlebih dahulu dan keluar sebagai juara pertama," urai Partha Wijaya.

Pada Selam perairan terbuka ini, para atlet dari tiga provinsi unggulan seperti Jatim, Jabar dan DKI Jakarta berada paling belakang, sehingga hanya Bali dan Sulawesi yang masuk tiga besar. Karena disadari ketiga provinsi itu untuk pembinaan atletnya sudah jauh 30-an tahun dari Bali. "Kita juga bersyukur karena atlet andalan tiga provinsi itu finis di posisi empat. Ya, terus terang saja, kita tidak menutup mata atas pembinaan mereka. Mereka sudah jauh di depan Bali, tapi akhirnya kita bisa meraih emas. Kita syukuri itu," sebut pria yang juga Hakim Militer di Ambon ini.

Dengan pencapaian emas ini, selam menyumbangkan 7 medali di PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara. Medali tu diraih dari 25 nomor yang dipertandingkan dari selam kolam dan selam perairan terbuka. "Ini pencapaian luar biasa di nomor terakhir yang dipertandingkan di PON. POSSI Bali mengapresiasi kepada total 17 atlet yang telah memberikan yang terbaik untuk Bali di PON 2024 kali ini," pungkas Bagus Partha Wijaya. 

Sementara itu, Technical Delegate Selam Laut PON XXI Sanny Limbunan mengatakan, perolehan medali emas di cabang olahraga selam laut hampir merata di setiap kontingen. Hal itu menandakan pembinaan atlet di seluruh daerah semakin bagus. Menurutnya, PON sebelumnya, perolehan medali emas tidak terlalu merata, bahkan ada provinsi yang mendapat lebih dari satu medali emas.

“Atlet yang tampil bagus semua, medali yang didapatkan merata oleh provinsi, dari Sabang sampai Papua,” kata Sanny. dar

Komentar