225 Pelamar CPNS di Karangasem Gugur
Dari 225 pelamar gagal lulus seleksi administrasi kebanyakan ijazahnya tidak sesuai dengan yang dipersyaratkan. Misalnya, S-1 Sistem Komputer yang diperlukan S-1 Ilmu Komputer. Ada juga transkrip nilai tidak sesuai dengan ijazah.
AMLAPURA, NusaBali
225 pelamar CPNS di Karangasem dieliminasi alias digugurkan karena tidak memenuhi syarat administrasi. Banyak pelamar ini ‘bermasalah’ terutama ijazahnya yang tidak sesuai persyaratan. Sedangkan pelamar lolos administrasi 818 orang. Formasi tersedia 172 CPNS.
"Syarat administrasi ijazah, banyak yang tidak sesuai, ada yang tidak melampirkan surat lamaran," jelas Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karangasem I Komang Agus Sukasena, di ruang kerjanya, Jalan Untung Surapati Amlapura, Jumat (20/9).
Jelas Agus, awalnya pelamar kesulitan mendapatkan e-meterai sehingga pendaftaran yang harusnya berakhir 6 September diperpanjang jadi 10 September. Selanjutnya ada ketentuan terbaru, diperbolehkan menggunakan meterai manual, sehingga permasalahan dialami pelamar bisa diatasi.
1.043 pelamar memasukkan lamaran, lanjut diverifikasi tim. Hasilnya dituangkan dalam pengumuman, Nomor : 800.1.2.2/4685/BKPSDM/Setda, tentang Hasil Seleksi Administrasi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Pada Pemerintah Kabupaten Karangasem 2024, per 19 September 2024.
Terungkap, hasil surat lamaran dibagi dua lampiran. Lampiran pertama untuk yang lulus seleksi administrasi sebanyak 818 pelamar dan lampiran kedua memuat yang tidak memenuhi syarat administrasi 225 pelamar. Dari 225 pelamar gagal lulus seleksi administrasi kebanyakan ijazahnya tidak sesuai dengan yang dipersyaratkan. Misalnya, S-1 Sistem Komputer yang diperlukan S-1 Ilmu Komputer. Ada juga transkrip nilai tidak sesuai dengan ijazah.
Masalah lainnya, pelamar menyertakan ijazah D-IV manajemen kepariwisataan tetapi yang dipersyaratkan D-IV destinasi pariwisata, ada yang menyertakan surat lamaran tidak sesuai format, dan lain-lain.
Bagi pelamar yang dinyatakan tidak lulus administrasi Ketua Panitia I Ketut Sedana Merta menyediakan ruang, untuk melayangkan sanggahan. Masa sanggah secara online, 20-22 September, jawaban sanggah 20-24 September dan pengumuman pasca sanggah 23-29 September.
Dari 172 formasi yang didapatkan Pemkab Karangasem, hanya 34 formasi untuk tenaga kesehatan dan 138 formasi tenaga teknis, tidak tersedia tenaga guru. Padahal ratusan tenaga guru telah memasuki purnatugas.
Sebagai perbandingan, ASN yang purnatugas sejak tahun 2019 hingga 2024, sebanyak 1.996 PNS, masing-masing tahun 2019 sebanyak 209 ASN, tahun 2020 sebanyak 290 ASN, tahun 2021 sebanyak 290 ASN, tahun 2022 sebanyak 414 ASN, tahun 2023 sebanyak 420 ASN dan tahun 2024 sebanyak 373 ASN.
Dari 34 formasi tenaga kesehatan itu, diperlukan dokter umum, spesialis anestesosilog, spesialis jantung, efidomologi dan lain-lain. Sedangkan tenaga teknis, di antaranya, analis hukum, analis keuangan, analis perdagangan, arsiparis, auditor dan lain-lain.
Formasi tenaga auditor disediakan tidak sebanding dengan yang purnatugas. Sebab, setelah memasuki purnatugas, tercatat kekurangan 79 petugas, masing-masing 39 PPUPD (Pengawas Penyelenggara Urusan Pemerintahan Daerah) dan 40 auditor. Jadwal tes rekrutmen CPNS ini, untuk tes SKD (seleksi kompetensi dasar) 16 Oktober-14 November.7k16
Komentar