Peringati World Tourism Day, Asita Bali Tanam Pohon dan Gelar 'B2B'
DENPASAR, NusaBali - DPD Asita Bali menyumbang 1 000 bibit pohon untuk ditanam di area Gunung Sanghyang di Desa Munduk Kecamatan Banjar, Buleleng, Sabtu (21/9).
Hal tersebut merupakan bagian dari 'Asita Care', memperingati World Tourism Day (WTD) 2024.
Bibit pohon tersebut secara bertahap akan ditanam pada tahap awal, dilaksanakan penanaman sebanyak 40 bibit.
"Kami harap gerakan penanaman pohon di hulu wilayah menjadi langkah kecil Asita dalam membantu ketersediaan air tanah,"ujar I Ketut Sedia Yasa, Ketua Program Asita Care, saat membuka gerakan menanam di Desa Munduk, Buleleng tersebut.
Kata dia penanaman pohon itu, melengkapi keberadaan hutan mangrove di hilir yang telah berkembang menjadi objek wisata.
"Kegiatan ini akan menjadi produk yang bisa 'dijual' oleh anggota kepada wisatawan khususnya wisatawan minat khusus (special interest)," ujarnya.
Kegiatan dihadiri pihak Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng beserta jajaran, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kabupaten Buleleng beserta jajaran, pihak Desa Munduk yang diwakili Kepala Dusun Tamblingan, yang juga Ketua ‘Pokdarwis', I Made Swadika.
"Gerakan menanam program Asita Care, sejalan dengan konsep desa wisata Munduk yang telah ditetapkan sebagai desa wisata hijau. Secara tradisi masyarakat desa Munduk dan sekitarnya memiliki tradisi memelihara alam, memuliakan air," ujar Swadika.
Kepala Bidang Tata Lingkungan KLHK Buleleng Made Adiana, mengatakan donasi dan penanaman bibit pohon oleh Asita, sejalan dengan program pariwisata berkelanjutan.
"Gerakan ini mendukung upaya pelestarian alam, penyelamatan keragaman hayati untuk menghadapi perubahan iklim," ujar Adiana.
Sekalian kegiatan menanam 'Asita Care', dilaksanakan B2B (bussiness to bussiness). Program B2B diikuti 20 industri pariwisata Munduk dan sekitarnya sebagai seller dan 40 buyer dari anggota Asita Bali. K17
Komentar