Rajin Menabung Sampah Plastik, DLH Bagi-Bagi Buah dan Beras

Buah dan beras itu merupakan hasil menabung sampah plastik yang dikumpulkan setiap minggu. Program yang sudah menjadi agenda rutin setiap hari raya sebagai semangat melestarikan lingkungan sekaligus meringankan beban ekonomi jelang Galungan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Gede Melandrat  menyebut untuk berbagi buah dan reward kepada seluruh pegawai DLH Buleleng yang dikemas dalam acara Gebyar Bazar Butik (Buah dari Sampah Plastik).

 “Ini menjadi kreatifitas dan inovasi kami di DLH dalam mengumpulkan sampah plastik. Kegiatan seperti ini sudah banyak ditiru oleh beberapa OPD dan sekolah-sekolah. Mereka (staf), mengumpulkan sampah, kemudian 6 bulan berikutnya menjelang Galungan dan Kuningan kami gelar gebyar seperti sekarang ini untuk bagi-bagi buah dan hadiah,” ungkap Melandrat.

Selama enam bulan penuh, staf yang menabung sampah plastik mampu mengumpulkan ratusan ton. Sampah plastik itu ditabung di Bank Sampah Unit (BSU) Bima Resik yang dikelola DLH. Seluruh pegawai wajib untuk menabung sampah plastik setiap minggu. 

Konsistensi program yang dimulai sejak dua tahun lalu ini ditargetkan bisa lebih besar dan semarak. Tentu dengan melibatkan OPD Pemkab Buleleng  termasuk masyarakat umum. Harapannya semakin banyak masyarakat Buleleng yang peduli dengan lingkungan dan mengurangi sampah plastik.

Sebab masalah sampah plastik masih menjadi persoalan yang pelik dan belum dapat ditangani maksimal. Meskipun sejauh ini pemerintah daerah telah mengupayakan berbagai cara seperti lomba kebersihan, pemenuhan sarana persampahan. Namun lagi-lagi masalah sampah tidak dapat diselesaikan jika tanpa kesadaran dari seluruh pihak.7 k23