nusabali

Sudana Plt Ketum TI Badung

Enam Dojang Anggota Lakukan Mosi Tak Percaya

  • www.nusabali.com-sudana-plt-ketum-ti-badung

Sesuai AD/ART KONI, bahwa jika ada pengurus anggota KONI kisruh, tidak dapat diselesaikan dengan perdamaian, dapat diambil alih sementara.  Ini ada aturannya. Maka, KONI Badung menunjuk Plt Ketua Umum Pengkab Taekwondo Indonesia.

MANGUPURA, NusaBali
Pengurus KONI Badung mengambil alih Ketua Umum Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) Badung. Pengambilalihan itu dilakukan karena ketua umum sebelumnya tidak dapat menyelenggarakan jalannya organisasi karena mendapat mosi tidak percaya dari enam dojang anggotanya. Atas dasar itu, KONI Badung pun menunjuk Made Sudana sebagai pelaksana tugas sementara.

Sekretaris KONI Badung Made Sutama mengatakan yang diganti hanya ketua umumnya saja, sedangkan pengurus lainnya masih lengkap dan dapat bekerja. Pengambilalihan Pengkab TI tersebut sesuai AD/ART KONI, bahwa jika ada pengurus anggota KONI kisruh, tidak dapat diselesaikan dengan perdamaian, dapat diambil alih sementara. 

"Ini sudah ada aturannya. Maka, KONI Badung menunjuk Plt Ketua Umum Pengkab Taekwondo Indonesia yang baru," terang Made Sutama, Senin (30/9)

Sutama menjelaskan, Pelaksana Ketua Umum Pengkab TI Badung diminta segera melakukan Muskablub, dan membentuk pengurus baru Pengkab TI Badung, guna mempersiapkan atlet TI menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Bali 2025. 

Dari pengakuan Plt Ketua Made Sudana, pada Selasa 1 Oktober 2024 ini, akan segera merapatkan pengurus guna membentuk panitia Muskablub. Dojang yang ada sudah berkembang lebih dari 14 Dojang, sebab Dojang yang pernah dibekukan sebelumnya sudah rehabilitasi semuanya. 

Sudana mengaku, pihaknya akan menentukan Kepengurusan Pengkab TI Badung dengan cara yang demokratis, sehingga dapat diterima semua pihak.

Ketua Umum KONI Badung Made Nariana, sangat menyayangkan adanya gerakan enam dojang yang melakukan melakukan sikap mosi tidak percaya dengan Ketua Pengkab TI sebelumnya, Putu Winasa tanpa alasan yang jelas. 

Setiap diundang diajak rapat oleh Winasa untuk menyelesaikan persoalan yang tidak jelas itu, enam dojang tidak mau hadir.  Padahal, KONI Badung juga sebelumnya membentuk 'Tim Tiga' untuk mengambil langkah-langkah penyelesaian. 

"Team Tiga ini berusaha menyelesaikan kekisruhan Pengkab TI Badung sesuai ketentuan AD/ART KONI, namun juga tidak berhasil," sebut Nariana. 

Karena tidak ada titik terang, maka ditunjuk Plt sementara untuk menyelamatkan organisasi anggota KONI Badung tersebut, dengan menunjuk Made Sudana sebagai Ketua Umum sementara, sampai terbentuknya pengurus baru melalui Muskablub TI Badung. 

Dengan proses yang benar sesuai AD/ART KONI tersebut, Pengurus KONI Badung tidak mengakui jika ada pihak lain mengaku-ngaku sebagai Ketua Umum Pengkab TI Badung. 

"Semua Pengkab Cabang Olahraga anggota KONI Badung dianggap sah jika mendapat rekomendasi dari Pengurus KONI Badung, sebelum mendapat SK dari Pengurus Provinsi cabang olahraga yang terkait," tegas Made Nariana. dar

Komentar