Mal Pelayanan Publik Didominasi Samsat
BANGLI, NusaBali - Semenjak dilaunching/dibuka hampir sepekan, kunjungan warga ke Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Bangli cukup signifikan. Dari berbagai layanan yang tersedia, pengunjung dominan untuk layanan samsat.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bangli, Jetet Hiberon menyebutkan MPP ini masih perlu penambahan sistem/aplikasi. Dia mengatakan ada 12 loket dan 7 gerai yang tersedia di MPP Kabupaten Bangli. Loket yang tersedia seperti layanan perzinan, catatan sipil, perbankkan, samsat, dan lainnya.
Berdasarkan data, layanan yang banyak dimanfaatkan layanam Samsat dan Bank BPD Bali. Untuk layanan lainnya juga sudah mulai dikunjungi. "Memang ada beberapa gerai yang tidak buka setiap hari, contohnya KPP Pratama Gianyar. Beberapa gerai ini jadwal buka pada hari Selasa-Kamis," ungkapnya, Selasa (1/10).
Lanjutnya, pihaknya secara rutin melakukan evaluasi terhadap loket dan gerai yang mebuka layanan. Evaluasi ini untuk mengetahui mana layanan yang memang dibutuhkan masyarakat untuk ada di MPP. "Kami lakukan evaluasi berkala dan ini menjadi bahan laporan untuk mengetahui efektivitas layanan," sebut.
Di sisi lain, pengunjung yang datang ke MPP masih diregistrasi/dicatat secara manual. Menurut Jetet Hiberon, pihaknya masih merancang pengadaan mesin antre layanan. "Tidak hanya untuk nomor antrean. Tapi alat akan berisi juga informasi yang ada di MPP sehingga penunjung tinggal pencet dan diarahkan ke gerai/loket. Akan ada pula aplikasi kepuasan pengunjung terhadap pelayanan di MPP," jelasnya.
Pihaknya menegaskan, untuk registrasi masih manual yakni pengunjung mengisi daftar kehadiran dan tujuan. Selanjutnya akan diarahkan oleh petugas resepsionis. Namun demikian untuk layanan digerai atau loket sudah sistem online. 7esa
Komentar